Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dovizioso Harus Kalahkan Crutchlow dan Spies

Kompas.com - 13/07/2012, 03:57 WIB

KOMPAS.com — Andrea Dovizioso yakin, mengalahkan Ben Spies dan Cal Crutchlow dalam sisa musim 2012 ini akan menjadi hal yang fundamental untuk mewujudkan impiannya masuk skuad tim pabrik MotoGP. Pasalnya, hanya itu yang harus dibuktikannya saat mengetuk pintu tim-tim pabrik.

Dovizioso kehilangan tempat di tim Repsol Honda pada akhir musim 2011, setelah dia sempat setim dengan Dani Pedrosa dan Casey Stoner. Terdepak, pebalap Italia ini pindah ke tim satelit Yamaha Tech 3, yang ketika dalam debutnya bersama tim tersebut di musim 2012 ini, Dovizioso sudah tiga kali naik podium dari empat balapan terakhir.

Performa yang menjanjikan ini membuat Dovizioso sangat yakin bisa segera kembali ke tim pabrik. Bukan rahasia lagi kalau targetnya adalah menjadi pendamping Jorge Lorenzo di tim pabrik Yamaha untuk musim 2013 (saat ini tempat tersebut ditempati Spies).

"Mengalahkan Spies dan Crutchlow adalah hal yang fundamental untuk musim depan," ujar Dovizioso kepada Gazzetta dello Sport. "Saya tidak bisa bermimpi untuk meraih gelar juara (di 2012), tetapi saya ingin lebih dekat (dengan tiga pebalap teratas), mendapatkan motor yang bagus, dan siap untuk tahun depan."

"Kami akan tahu (tentang kontrak) lebih banyak lagi di Mugello, itulah mengapa saya belum berpikir tentang hal tersebut. Sekarang kami akan duduk mengitari meja: saya sudah mempunyai jadwal pertemuan (dengan Yamaha Motor Racing Managing Director Lin Jarvis), meskipun dia datang saat kami membicarakannya di setiap balapan."

"Saya tidak punya indikasi untuk memahami apakah itu ya atau tidak. Saya yakin karena saya tidak melihat ada alasan khusus mengapa saya tidak bisa bergabung dengan tim pabrik. Mungkinkah saya gagal mencapai tujuan itu? Kami akan memikirkan rencana cadangan. Namun, itu kemudian..."

Saat ini Dovizioso berada di peringkat keempat klasemen sementara, yang menempatkannya sebagai pebalap teratas untuk kategori non-pabrik. Hasil di Sachsenring, Jerman, akhir pekan lalu, dia finis di urutan ketiga, dan membuatnya berada di posisi tersebut. Ini juga sekaligus membuktikan bahwa dia cocok bersama Yamaha.

"Di Sachsenring saya mampu mengalahkan (Spies dan Crutchlow), bukan cuma dalam pertarungan, melainkan juga dalam hal kecepatan."

Oleh karena itu, akhir pekan ini di Mugello, Dovizioso tetap mengusung misi serupa. Dia ingin terus memberikan tekanan kepada tiga pebalap teratas (Jorge Lorenzo, Pedrosa, dan Stoner), serta memasang target naik podium. Musim lalu Dovizioso sebagai pemimpin tim Honda di sirkuit ini; dan finis di urutan kedua, meskipun terpaut 0,9 detik dari Lorenzo selaku pemenang.

"Saya datang ke Mugello dengan percaya diri yang tinggi, kompetitif di dua balapan terakhir yang berarti saya bisa lebih dari itu. Saya harus percaya diri dan bekerja dengan baik seperti tahun lalu, ketika saya bertarung untuk meraih kemenangan," ungkap Dovizioso.

"Saya ingin lebih dekat. Di dua balapan terakhir saya tahu, saya tidak bisa secepat mereka, sedangkan di Mugello saya bisa. Posisi di trek penting, tetapi saya ingin melaju cepat.

"Saya memiliki sebuah program yang bertujuan untuk menempati posisi ketiga di Assen dan Sachsenring, dan saya berhasil melakukannya. Saya memiliki tujuan yang lebih tinggi lagi untuk Mugello."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com