KOMPAS.com - Cal Crutchlow mengakui, rencana perpindahannya ke tim pabrik Ducati untuk musim 2013 tampaknya sulit terwujud akhir pekan ini di Mugello, Italia. Meskipun demikian, dirinya tetap menunggu aksi Ducati yang ingin menggaetnya dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Sebenarnya, Crutchlow sudah sepakat untuk meninggalkan skuad Yamaha Tech 3. Ini sebagai jawaban atas "tantangan" Ducati, yang menginginkan pebalap Inggris tersebut segera memutuskan apakah akan menerima tawaran mereka untuk menjadi pebalapnya pada MotoGP 2013 dan 2014.
Namun Crutchlow mengonfirmasi di Mugello, Kamis (12/7/2012), bahwa dirinya belum menerima kontrak tertulis dari manajemen Ducati. Padahal, mantan pebalap World Superbike ini sudah mantap dengan keputusannya untuk bergabung.
Crutchlow tak mau menguraikan alasan penundaan penandatanganan kontrak tersebut. Kepada MCN dia mengatakan: "Pembicaraan masih sedang berlangsung dan itu saja. Penundaan ini bukan dari pihak kami.
"Sejauh ini, saya khawatir kami tidak bisa melakukan sesuatu yang berbeda dan kami menunggu. Ini adalah situasi di mana saya tidak bisa membuat kontrakku sendiri. Mereka yang membuatnya, kemudian mengirimkannya. Jadi jelas, tidak ada yang dikirim. Kami harus menunggu dan saya masih berbicara dengan mereka, tetapi kami menunggu mereka.
"Ini keputusan mereka. Segalanya dibicarakan, tetapi kami tidak memiliki dokumen apapun. Saya tidak memiliki kontrak, sehingga saya tidak bisa melakukan apapun. Hal lain sudah terlaksana, tetapi saat ini agak tertahan."
Crutchlow juga mengatakan bahwa dirinya tetap mengadakan pembicaraan lebih lanjut dengan jajaran manajemen senior Yamaha, yang hadir di Mugello, tentang kemungkinannya untuk menjadi tandem Jorge Lorenzo di tim pabrik Yamaha. Tetapi, hal tersebut tampaknya sulit terwujud, karena Yamaha sudah semakin dekat dengan kesepakatan baru bersama dengan Ben Spies.
Jika tidak dilakukan di Mugello pada akhir pekan ini, maka kepastian siapa yang menjadi rekan setim Lorenzo akan diumumkan saat balapan di Laguna Seca pada akhir bulan ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.