Rio Haryanto Siap Jalani Tes F1

JAKARTA, KOMPAS.com — Pebalap Indonesia yang berlaga di ajang GP2, Rio Haryanto, akan menjalani tes mengendarai mobil F1. Tes itu diperlukan untuk mendapatkan super license atau semacam surat izin mengemudi khusus F1.

"Rio akan menjalani tes F1 atas undangan tim Marrusia. Tes akan diselenggarakan di Sirkuit Silverstone pada Kamis (12/7) dan Jumat (13/7)," kata Sinyo Haryanto, ayah Rio Haryanto, Selasa (10/7/2012) di Jakarta.

Dalam tes itu, Rio diharapkan dapat mengendarai mobil F1 sejauh 350 kilometer selama dua hari. Berkendara sejauh 350 kilometer dalam kecepatan tertentu dengan mobil F1 adalah syarat utama mendapat super license.

Kesempatan dari tim Marrusia ini hanya diberikan kepada Rio dan Max Chilton, rekan setim Rio di GP2. Rio pernah mendapat kesempatan serupa pada tahun 2010 di Abu Dhabi karena tampil bagus di ajang GP3. Kini, Rio mendapat kesempatan lagi karena dinilai mengalami peningkatan penampilan di ajang GP2, sejak seri pertama sampai seri kelima.

"Kami gembira dapat memberikan kesempatan tes F1 bagi Rio sebagai program pengembangan pebalap muda. Saya sudah mengamati talenta dan perkembangan Rio sejak 2010 di GP3 dan sepanjang 2012 di GP2. Selain mencoba mobil, Rio dan Chilton juga berkesempatan bekerja sama dengan tim teknis kami untuk melakukan simulasi babak kualifikasi dan perlombaan," kata John Booth, kepala tim Marrusia F1, di situsnya.

Dalam pesan pendek kepada Kompas, Rio yang sedang berada di Silverstone, Inggris, menulis, dirinya sangat gembira mendapat kesempatan kedua untuk mencoba mobil F1. Apalagi, kesempatan untuk mengendarai mobil F1 tidak banyak dan hanya diberikan kepada para pebalap yang dianggap berpotensi.

"Saya sedang mempelajari fungsi tombol-tombol yang ada di setir mobil F1. Saya berharap dapat menimba banyak pengalaman sebagai persiapan untuk naik ke ajang F1, dua sampai tiga tahun mendatang," tulis Rio.

Di F1 musim 2012, tim Marrusia masih terseok-seok di urutan bawah. Namun, tim Marrusia sedang merencakan perubahan besar agar para pebalap dan tim dapat naik ke papan atas dalam dua sampai tiga tahun ke depan.

John Booth menyiapkan para pebalap muda untuk menjadi pebalap utama di ajang F1, pada saat tim Marrusia sudah berkembang. Rio berharap dapat naik ke F1 bersama tim Marrusia.