Bikin Rekor "Golden Set", Shvedova Bertemu Serena Williams

LONDON, Kompas.com - Petenis Kazakhstan, Yaroslava Shvedova, menjadi pemain pertama di sebuah turnamen grand slam, yang memenangkan setiap poin dalam satu set ketika menaklukkan runner-up Perancis Terbuka, Sara Errani, dengan 6-0, 6-4, Sabtu (30/6/2012), di babak ketiga Wimbledon. Dia sukses mencatat golden set.

Menurut panitia turnamen dan ITF, Shvedova baru saja menjadi pemain kedua di era Open, yang sukses meraih prestasi tersebut. Ketika meraih kemenangan set pertama tersebut, Shvedova memenangkan 24 poin secara beruntun, sebelum Errani, unggulan ke-10, menghentikannya dengan merebut poin pertama di set kedua.

Shvedova sendiri mengaku sangat terkejut dengan apa yang dilakukannya. Dalam perjalanannya membuat golden set, pemain yang tampil di All England Club dengan memanfaatkan fasilitas wild-card ini membukukan total empat ace dan 14 winner. Dia menyelesaikan set pembuka hanya dalam waktu 15 menit, meskipun Errani hanya membuat satu unforced error selama enam game itu.

"Tak mungkin melawan dia," ujar Errani. "Saya bahkan tidak merasa seperti memainkan pertandingan yang buruk. Dia melepaskan pukulan winner dari setiap bagian lapangan."

Dalam sejarah tenis di sirkuit profesional, belum ada seorang petenis wanita yang memenangkan sebuah set tanpa kehilangan poin. Ternyata Shvedova berhasil, sehingga dia pantas berbangga dengan pencapaiannya tersebut.

Ironisnya, Shvedova pula yang dulu nyaris membuat rekor di WTA, ketika merebut 23 poin pertama pada set pembuka ketika melawan Amy Frazier di tahun 2006. Tetapi pada laga babak kedua di Memphis itu, Shvedova kalah 6-1, 0-6, 0-6.

Satu-satunya pemain terkenal yang pernah membuat rekor golden set adalah Bill Scanlon, saat melawan petenis Brasil Marcos Hocevar, di babak pertama Gold Coast Classic di Delray Beach pada tahun 1985. Scanlon memenangkan laga itu dengan 6-2, 6-0.

Usai membuat kesuksesan ini, Shvedova harus mempersiapkan diri menghadapi petenis Amerika Serikat, Serena Williams, yang berhasil melewati hadangan pemain China, Zheng Jie, lewat pertarungan menegangkan selama tiga set. Mereka akan memperebutkan satu tiket menuju babak perempat final.

"Semoga saya akan bisa memenangkan satu poin di sebuah set," ujar Williams. "Itu akan menjadi tujuan pertama, dan kemudian saya akan beranjak dari sana."