Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ivanovic Ingin Ikut Jejak Sharapova

Kompas.com - 27/06/2012, 23:02 WIB

LONDON, Kompas.com - Mantan petenis nomor satu dunia, Ana Ivanovic, ingin mengikuti jejak sesama petenis cantik, Maria Sharapova, yang bisa kembali ke performa terbaik setelah sempat terpuruk. Ivanovic mengungkapkan tekad tersebut setelah meraih tiket ke babak kedua Wimbledon, berkat kemenangan 6-3, 3-6, 6-3 atas petenis Spanyol, Maria Jose Martinez Sanchez, Rabu (27/6/2012).

Ivanovic sempat menjelma jadi bintang muda paling bersinar, ketika menjuarai Grand Slam Perancis Terbuka 2008, hanya beberapa bulan setelah mencapai final Grand Slam Australia Terbuka. Tetapi setelah itu, si cantik berusia 24 tahun ini mengalami masa yang suram karena tak pernah lagi merengkuh trofi turnamen paling bergengsi. Bahkan dalam 16 penampilannya di arena grand slam, petenis Serbia ini tidak pernah mampu melewati babak keempat.

Situasi tersebut mirip yang dialami petenis Rusia, Sharapova. Pemain yang terkenal dengan desahannya selama bermain tersebut, kini bisa kembali menjadi nomor satu dunia usai menjuarai Perancis Terbuka awal bulan Juni. Inilah yang menjadi inspirasi Ivanovic, untuk kembali merintis jalan menuju puncak.

"Tentu saja menjadi inspirasi melihat apa yang Maria sudah lakukan. Kerja keras akan mendapatkan bayaran yang setimpal, segera atau kemudian. Itulah mengapa sangat penting untuk mempertahankannya," ujar Ivanovic.

"Anda mendapatkan apa yang pantas anda raih. Saya sudah bekerja keras dan saya sudah merasa jauh lebih baik di lapangan. Saya tahu, hal yang baik pasti tiba.

"Melihat Maria melakukannya dengan baik dan para pemain lain pun kian baik untuk memperbaiki rankingnya, itu benar-benar menginspirasiku."

Selama tahun ini, performa Ivanovic tak terlalu meyakinkan, sehingga dia jarang bertahan lama di sebuah turnamen. Nah, di Wimbledon ini menjadi ujian bagi Ivanovic, yang di babak kedua nanti akan bertemu petenis Ukraina peringkat 51 dunia, Kateryna Bondarenko.

Pertemuan mereka bakal menjadi kenangan pertarungan di Wimbledon 2004, ketika terjadi di final junior. Waktu itu Ivanovic kalah. Di level senior pun, Ivanovic kalah dalam dua pertemuan yang sudah dilakoni.

"Saya ingat bermain dengannya di final junior Wimbledon di Court 18. Ini akan jadi pertarungan yang sulit, jauh berbeda dibandingkan dengan hari ini," ujar Ivanovic.

"Saya hanya ingin mencoba untuk bisa segera pulih dari pertandingan hari ini dan lebih segar menghadapi esok (Kamis)."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com