PARIS, KOMPAS.com — Petenis cantik Rusia, Maria Sharapova, maju ke final Perancis Terbuka setelah menang straight set 6-3, 6-3 atas pemain nomor empat dunia, Petra Kvitova, Kamis (7/6/2012). Kemenangan ini tak hanya membuat Sharapova selangkah lagi melengkapi koleksi gelarnya di arena grand slam, tetapi unggulan kedua ini pun memastikan diri menjadi pemain nomor satu dunia.
Sharapova menggeser petenis Belarusia, Victoria Azarenka, yang tersingkir di babak keempat grand slam lapangan tanah liat ini. Kini, pemain berusia 25 tahun tersebut kembali menggapai posisi yang pernah diraihnya pada 2005, setahun setelah menjadi juara di Wimbledon.
Bagi Sharapova, keberhasilannya menuju final ini semakin mendekatkan tekadnya untuk menjuarai semua grand slam. Pasalnya, hanya di Roland Garros dia belum mampu mengangkat trofi karena perjalanan terjauhnya adalah mencapai semifinal pada 2007 serta tahun lalu, ketika disingkirkan petenis China, Li Na, yang akhirnya jadi juara.
Di final, Sharapova akan bertemu petenis Italia yang merupakan unggulan ke-21, Sara Errani. Pemain yang tak terlalu difavoritkan ini berhasil mengalahkan petenis Australia yang merupakan finalis tahun lalu, Samantha Stosur (unggulan kelima).
Sharapova harus waspada menghadapi petenis dengan postur pendek tersebut. Pasalnya, Errani menunjukkan performa menjanjikan di lapangan tanah liat sepanjang musim 2012 ini. Pemain yang disebut-sebut sebagai salah satu jagoan lapangan tanah liat itu sudah meraih tiga gelar sebelum tampil di Roland Garros, yaitu di Acapulco, Barcelona, dan Budapest.
Sedangkan bagi Kvitova, kekalahan ini membuat rekor pertemuannya dengan Sharapova menjadi 2-4. Dia gagal mengulangi kesuksesannya tahun lalu, ketika mengalahkan Sharapova di final Wimbledon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.