Roland Garros empat tahun lalu ternyata berbeda dibandingkan sekarang. Tak ada lagi keramahan bagi Ivanovic. Pemain berusia 24 tahun itu tersingkir di putaran ketiga. Ia dihabisi petenis Italia, Sara Errani, 6-1, 5-7, 3-6, Jumat (1/6).
Usai pertandingan, Ivanovic masih mampu melepas senyum saat memberi salam dan ucapan selamat kepada lawannya. Namun, wajah cantiknya tetap tak mampu menyembunyikan kekecewaan. Roland Garros yang dulu menyenangkan kini seperti mencampakkan Nona Ana.
Pada tiga edisi sebelumnya, penampilan Ivanovic di Roland Garros juga berakhir dengan kekecewaan. Pada 2009, pemain kelahiran kota Beograd ini takluk di babak keempat dari petenis Belarus, Victoria Azarenka. Setahun kemudian, giliran petenis Rusia, Alisa Kleybanova, yang memecundanginya di babak kedua. Hasil lebih pahit terjadi pada tahun berikutnya. Dia tersungkur di babak pertama di tangan Johanna Larson (Swedia).
Pada pertandingan kemarin, Ivanovic sebenarnya mengawali permainannya dengan sangat bagus. Dia mampu mengontrol permainan Errani. Pukulan menyusur lapangan ke tepi garis belakang lawan yang dia ayunkan sulit dibendung lawan yang unggulan ke-21 turnamen.
Namun, pada set berikutnya Ivanovic gagal mempertahankan dominasi. Dia banyak membuat kesalahan yang membuat Errani mendapat angin untuk menyamakan kedudukan dan memenangkan set ketiga. Dari statistik pertandingan, Ivanovic mencatat 37 unforced errors di dua set terakhir.
”Pada set ketiga saya berupaya menciptakan peluang meraih poin. Sayang, bola yang semestinya mudah untuk meraih poin justru gagal. Itu karena kesalahan saya sendiri. Itulah yang membuat saya sangat kecewa dan kembali harus tersingkir dari turnamen,” katanya.
Di babak keempat, Errani akan menantang juara Perancis Terbuka 2009, Svetlana Kuznetsova. Petenis Rusia ini pada pertandingan kemarin menaklukkan unggulan ketiga, Agnieszka Radwanska, 6-1, 6-2.
Kegagalan Radwanska ini antiklimaks dari penampilan gemilang sebelumnya saat menyingkirkan petenis Amerika Serikat, Venus Williams, 6-2, 6-3.
Di bagian putra, empat pemain unggulan teratas masih belum terganjal. Novak Djokovic, Rafael Nadal, Roger Federer, dan Andy Muray melaju ke babak ketiga.
Unggulan ketujuh asal Ceko, Tomas Berdych, tampil sebagai petenis pertama yang memastikan tempat di perdelapan final. Namun, Berdych, kemarin, harus berjuang keras, bertarung lima set lawan petenis Afrika Selatan, Kevin Anderson, sebelum memastikan kemenangan 6-4, 3-6, 6-7, 6-4, 6-4.