Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekompakan Beregu Kunci Peluang Tim Thomas

Kompas.com - 20/05/2012, 01:59 WIB

Jakarta, Kompas - Para pendekar bulu tangkis Indonesia akan memulai perjuangan membela ”Merah Putih” di Piala Thomas dan Uber 2012. Ada harapan, di tengah minimnya materi pemain putra, kekuatan beregu tim Thomas akan membawa mereka ke babak akhir.

Hariyanto Arbi, mantan pemain tunggal putra Indonesia, Sabtu (19/5), mengatakan, dalam kancah perbulutangkisan dunia, Indonesia dikenal kuat saat tampil sebagai tim.

”Kita dikenal kuat dan kompak apabila tampil beregu. Tampil beregu, tim kita selalu ditakuti lawan. Keunggulan itu peluang bagi kita untuk membuat kejutan,” ujar pemain yang memperkuat tim Thomas Indonesia pada tahun 1994, 1996, dan 1998 ini.

Peraih emas Olimpiade Barcelona 1992, Susy Susanti, juga menandaskan, kekompakan tim merupakan andalan Indonesia. Di perebutan Piala Thomas dan Uber di Wuhan, China, 20-27 Mei 2012, yang penting adalah bagaimana para pemain Indonesia mengelola kekompakan itu menjadi hal positif. ”Setiap pemain harus saling membangun kebersamaan dan kekompakan,” ujar Susy lagi.

Merata

Hariyanto melanjutkan, melihat materi pemain Indonesia yang diturunkan di ajang Piala Thomas 2012, sebenarnya kekuatan pemain merata. Di sektor tunggal ada Taufik Hidayat, sementara di sektor ganda ada Markis Kido/Hendra Setiawan, juga pemain pelatnas Muhammad Ahsan/Bona Septano.

”Para pemain itu memiliki kemampuan merata. Saya yakin, masing-masing mampu menyumbang poin,” ujar Hari, panggilan akrab Hariyanto Arbi.

Apalagi, lanjutnya, melihat pola persiapan satu bulan terakhir, para pemain pasti siap menghadapi siapa pun lawannya. Dalam sebulan terakhir, para pemain menyiapkan diri dengan cara berlatih berganti-ganti partner. Dengan cara itu, setiap pemain pasti siap turun dan tidak harus bersama dengan partner untuk sektor ganda.

”Namun, pelatih tentu saja yang paling mengetahui kemampuan pemain sehingga saat mengetahui lawan yang akan turun, ia paling tahu siapa yang harus diturunkan,” ujar Hariyanto.

Tergabung di Grup A, lanjutnya, akan menguntungkan tim Thomas Indonesia. Di grup tersebut, tim Indonesia akan bertemu para jawara bulu tangkis China dan Inggris. ”Lebih baik bertemu China di babak penyisihan dibandingkan bertemu mereka di babak delapan besar,” kata Hariyanto.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com