Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunggal Puteri ke Olimpiade Belum Diputuskan

Kompas.com - 03/05/2012, 16:12 WIB

JAKARTA, Kompas.com - PB PBSI belum memastikan pemain tunggal putri yang akan berlaga pada Olimpiade London pada Juli-Agustus mendatang, meski secara peringkat Marai Febe Kusumastuti memeiliki peluang terbesar.

Sekjen PB PBSI Yacob Rusdianto yang dikonfirmasi, Kamis, mengatakan untuk pemain yang menempati peringkat 1-16, atlet atau pasangan bersangkutan yang berhak mewakili Indonesia, namun untuk yang berperingkat di bawah itu, negara yang berhak untuk memilih siapa yang akan tampil.

Karenanya, kata Yacob, untuk tunggal putri belum diputuskan siapa yang akan tampil.  "Kita pasti menginginkan yang terbaik, nanti pelatih bersama PBSI yang akan menentukan. Tidak mungkin mengirim yang peringkatnya tinggi tetapi sedang cedera misalnya," katanya.
    
Bahkan, sebelumnya Yacob mengatakan, tidak tertutup kemungkinan untuk menggelar kompetisi di antara para pemain tunggal putri untuk menentukan pemain yang akan mewakili Indonesia. Pada Olimpiade Beijing 2008, tunggal puteri Maria Kristin Yulianti mampu mempersembahkan medali perunggu.
    
Sementara itu, pelatih ganda putri Pelatnas Aryono Miranat memastikan pasangan peringkat 12 dunia Greysia Polii-Meiliana Jauhari sebagai wakil ganda putri untuk berlaga pada Olimpiade London mulai Juli mendatang.
    
"Yang berhak Greysia-Meiliana karena memang mereka bersaing secara fair, ranking siapa yang lebih baik yang berhak masuk Olimpiade," kata Aryono yang dihubungi secara terpisah.
    
Greysia-Meiliana menjadi ganda putri berperingkat teratas karena dua saingan terdekat mereka pasangan Vita Marissa-Nadya Melati dan Anneke Feinya Agustin-Nitya Krishinda berturut-turut menempati peringkat 14 dan 17 dunia. "Kalau saya sih fair saja, siapa yang rankingnya lebih baik, mereka yang berhak ikut," tambah Aryono.

Berdasarkan peringkat yang dikeluarkan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Kamis (yang menjadi patokan pemain yang lolos kualifikasi), Indonesia meloloskan Simon Santoso (peringkat 9 dunia) dan Taufik Hidayat (12) pada tunggal putra, Maria Febe Kusumastuti (34) pada tunggal putri, pasangan putra Bona-Septano-Mohammad Ahsan (6), ganda putri Greysia Polii-Meiliana Jauhari (12) serta pasangan Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir (3) pada ganda campuran.

Mereka lolos berdasarkan aturan bahwa untuk pemain berperingkat 1-16 pada tunggal berhak diwakili dua pemain, dan satu pemain atau pasangan jika mereka masuk ke dalam peringkat BWF.

Bulu tangkis menjadi salah satu cabang yang ditargetkan meraih medali emas di Olimpiade London, 27 Juli - 12 Agustus yang akan datang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com