MAKASSAR, KOMPAS.com- Turnamen bulu tangkis Djarum Sirkuit Nasional Makassar bukan hanya ajang barometer kekuatan pemain klub lokal yang bersaing dengan pemain-pemain nasional.
Hampir semua klub lokal di Sulawesi Selatan yang ikut turnamen ini juga memanfaatkan event ini untuk mempromosikan atlet-atlet mudanya agar bisa diambil klub besar dari Pulau Jawa, seperti klub Mutiara Bandung, Jaya Raya Suryanaga, Jaya Raya, Tangkas Alfamart, Pelita Bakrie ataupun pelatnas PBSI.
Dengan pindah ke klub besar di pulau Jawa, harapan untuk meningkatkan kemampuan dan karier sebagai pebulu tangkis semakin besar. Hal ini karena, pembinaan dan kompetisi klub-klub yang ada di pulau Jawa jauh lebih baik dibanding dengan klub di daerah luar pulau Jawa.
"Harapannya memang demikian. Faktanya beberapa klub-klub bulutangkis ternama memang menjadikan Sirnas ini sebagai ajang untuk melihat bibit atlet muda. Harus diakui untuk saat ini pembinaan bulu tangkis masih belum merata ke daerah lain. Dengan demikian, atlet harus berlatih dan masuk ke salah satu klub besar untuk bisa mengembangkan kariernya," ujar Ketua Panitia Pelaksana, turnamen Sirnas Makassar Andi Darwis Massalinri, Selasa (10/4/2012).
Karena itu, kata Andi, animo klub lokal untuk mengikuti turnamen ini cukup besar. Disebutkan, jumlah peserta tercatat 766 atlet yang berasal dari 99 klub. Lebih dari separuh klub yang ambil bagian merupakan klub lokal dari wilayah Sulawesi Selatan.
Peluang pemain dari klub lokal untuk diambil klub besar dari Pulau Jawa memang cukup besar. Seusai penyelenggaraan Sirnas tahun lalu, klub Mutiara Bandung mendapat tiga pemain sekaligus, yakni Aldi Reinaldi, Suci Ramadahani, dan Hardi Indra Jaya. Ketiganya merupakan pemain binaan klub PB ICLI Gowata. Satu pemain PB ICLI Gowata lainnya, Muhammad Fitra, juga diambil klub Pelita Bakrie.
"Seusai Sirnas tahun lalu mereka langsung dipinang klub tersebut dan sudah tidak memperkuat klub kami lagi," kata pelatih PB ICLI Gowata, Dian.
Menurut dia, klub merasa bangga karena anak didik mereka bisa bergabung dengan salah satu klub besar di Pulau Jawa. "Buat kami ini menjadi sebuah kebanggaan. Sementara buat mereka, ini merupakan langkah awal yang lebih besar untuk lebih mengembangkan kemampuan dalam meniti karier sebagai pemain bulu tangkis yang andal dan profesional," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.