Dortmund, sabtu -
Di final, Singapura menunggu pemenang semifinal lainnya antara China dan Hongkong yang sedang berlangsung saat berita ini naik cetak. Di atas kertas, China yang diperkuat pemain nomor satu dunia Ding Ning mampu menundukkan Hongkong dan berlaga di partai puncak.
Bintang kemenangan Singapura tak lain Wang Yuegu, pemain putri peringkat kedelapan dunia versi Badan Tenis Meja Dunia (ITTF). Yuegu menjadi
Kyuang-ah membuat start
Korsel unggul 2-1 setelah Dang Ye-seo unggul telak 3-0 (13-11, 11-5, 11-6) atas Li Jiawei. Feng Tianwei membuat pertandingan makin ketat setelah menang 3-2 (11-5, 11-3, 9-11, 11-8) atas Seok Ha-jung sehingga skor tim 2-2. Hingga akhirnya Yuegu menyumbangkan poin terakhir.
Di bagian putra nyaris tiada kejutan berarti dengan tampilnya empat tim yang diperkuat pemain-pemain papan atas dunia di semifinal. Tim favorit juara China akan menghadapi Hongkong. Pada semifinal lain, Jepang meladeni tim terkuat Eropa sekaligus tuan rumah, Jerman.
Tim putra Jerman akhirnya meluncur ke final setelah semalam mengalahkan Jepang, 3-1. Dari tiga poin Jerman, dua di antaranya disumbangkan oleh pemain urutan keenam dunia, Timo Boll. Satu kemenangan lagi oleh Dimitrij Ovtcharov. Boll menang atas Koki Niwa dan Jun Mizutani, keduanya dengan 3-0. Adapun Ovtcharov mengempaskan Mizutani, juga 3-0. Satu-satunya poin Jepang disumbangkan Seiya Kishikawa yang menang 3-1 atas Patrick Baum.
Kemungkinan besar Jerman akan menghadapi China, yang saat berita ini diturunkan sedang berlaga melawan Hongkong. Pada perempat final Sabtu dini hari WIB, China unggul telak 3-0 atas Austria. Pemain China yang bertengger di urutan kedua dunia ITTF, Zhang Jike, unggul telak 3-0 atas Chen Weixing, andalan Austria yang juga kelahiran China. Zhang menang 11-8, 11-8, dan 12-10 pada set ketiga.
Dua poin lain adalah kontribusi Ma Lin yang unggul 3-1 (11-9, 10-12, 11-7, 11-9) atas Robert Gardos, serta Ma Long yang menundukkan Daniel Gabesohn, 3-0 (11-8, 11-4, 11-9).