Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuegu Gemilang, Singapura ke Final Putri

Kompas.com - 01/04/2012, 03:27 WIB

Dortmund, sabtu - Kehadiran pemain-pemain kelahiran China di tim tenis meja Singapura berbuah keberhasilan. Tim beregu putri mereka lolos ke final beregu Kejuaraan Tenis Meja Dunia 2012. Pada laga semifinal di Dortmund, Jerman, Sabtu (31/3) malam WIB, Singapura mengalahkan salah satu kekuatan dunia, Korea Selatan, dengan skor tipis 3-2.

Di final, Singapura menunggu pemenang semifinal lainnya antara China dan Hongkong yang sedang berlangsung saat berita ini naik cetak. Di atas kertas, China yang diperkuat pemain nomor satu dunia Ding Ning mampu menundukkan Hongkong dan berlaga di partai puncak.

Bintang kemenangan Singapura tak lain Wang Yuegu, pemain putri peringkat kedelapan dunia versi Badan Tenis Meja Dunia (ITTF). Yuegu menjadi penentu kemenangan Singa- pura saat ia mengalahkan Kim Kyung-ah dengan 3-2 (11-7, 10-12, 7-11, 11-6, 11-9) pada partai kelima atau terakhir. Yang mengesankan, prestasi serupa ditampilkan Yuegu di perempat final melawan Jerman, Jumat (30/3). Saat bertemu tuan rumah, Yuegu melibas pemain Jerman, Irene Ivancan, pada partai kelima.

Kyuang-ah membuat start sempurna ketika ia mengalahkan Feng Tianwei di partai pertama. Kyung-ah menang 12-10, 13-15, 9-11, 11-1, dan 11-7. Yuegu yang lalu tampil di partai kedua menyumbangkan poin pertama bagi tim saat unggul 3-2 atas Seok Ha-jung. Setelah menang 11-7 pada set pertama, posisi Yuegu sempat terjepit setelah Ha-jung merebut dua set berikutnya dengan kemenangan 11-9 dan 11-9.

Korsel unggul 2-1 setelah Dang Ye-seo unggul telak 3-0 (13-11, 11-5, 11-6) atas Li Jiawei. Feng Tianwei membuat pertandingan makin ketat setelah menang 3-2 (11-5, 11-3, 9-11, 11-8) atas Seok Ha-jung sehingga skor tim 2-2. Hingga akhirnya Yuegu menyumbangkan poin terakhir.

Jerman di final putra

Di bagian putra nyaris tiada kejutan berarti dengan tampilnya empat tim yang diperkuat pemain-pemain papan atas dunia di semifinal. Tim favorit juara China akan menghadapi Hongkong. Pada semifinal lain, Jepang meladeni tim terkuat Eropa sekaligus tuan rumah, Jerman.

Tim putra Jerman akhirnya meluncur ke final setelah semalam mengalahkan Jepang, 3-1. Dari tiga poin Jerman, dua di antaranya disumbangkan oleh pemain urutan keenam dunia, Timo Boll. Satu kemenangan lagi oleh Dimitrij Ovtcharov. Boll menang atas Koki Niwa dan Jun Mizutani, keduanya dengan 3-0. Adapun Ovtcharov mengempaskan Mizutani, juga 3-0. Satu-satunya poin Jepang disumbangkan Seiya Kishikawa yang menang 3-1 atas Patrick Baum.

Kemungkinan besar Jerman akan menghadapi China, yang saat berita ini diturunkan sedang berlaga melawan Hongkong. Pada perempat final Sabtu dini hari WIB, China unggul telak 3-0 atas Austria. Pemain China yang bertengger di urutan kedua dunia ITTF, Zhang Jike, unggul telak 3-0 atas Chen Weixing, andalan Austria yang juga kelahiran China. Zhang menang 11-8, 11-8, dan 12-10 pada set ketiga.

Dua poin lain adalah kontribusi Ma Lin yang unggul 3-1 (11-9, 10-12, 11-7, 11-9) atas Robert Gardos, serta Ma Long yang menundukkan Daniel Gabesohn, 3-0 (11-8, 11-4, 11-9). (ADP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Borneo Vs Madura United 2-3 (agg. 2-4), Sape Kerrab Vs Persib di Final Liga 1

Hasil Borneo Vs Madura United 2-3 (agg. 2-4), Sape Kerrab Vs Persib di Final Liga 1

Liga Indonesia
Link Live Streaming Liverpool Vs Wolves, Kickoff 22.00 WIB

Link Live Streaming Liverpool Vs Wolves, Kickoff 22.00 WIB

Liga Inggris
Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Kickoff 22.00 WIB

Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Kickoff 22.00 WIB

Liga Inggris
HT Borneo Vs Madura United, Penalti Cadenazzi Bawa Pesut Etam Unggul 2-1

HT Borneo Vs Madura United, Penalti Cadenazzi Bawa Pesut Etam Unggul 2-1

Liga Indonesia
Penentuan Juara, Arteta Yakin West Ham Hentikan Langkah Man City

Penentuan Juara, Arteta Yakin West Ham Hentikan Langkah Man City

Liga Inggris
Ana/Tiwi Tak Puas Jadi Runner-up Thailand Open 2024

Ana/Tiwi Tak Puas Jadi Runner-up Thailand Open 2024

Badminton
Man City Vs West Ham, Pesan Singkat Guardiola demi Gelar Juara

Man City Vs West Ham, Pesan Singkat Guardiola demi Gelar Juara

Liga Inggris
Arema FC Pilih Apparel Baru demi 'Mengaum' di Liga 1 Musim Depan

Arema FC Pilih Apparel Baru demi "Mengaum" di Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
3 Fakta Laga Borneo FC vs Madura United, Masih Ada Kesempatan untuk Pesut Etam

3 Fakta Laga Borneo FC vs Madura United, Masih Ada Kesempatan untuk Pesut Etam

Liga Indonesia
Link Live Streaming Borneo FC VS Madura United, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Borneo FC VS Madura United, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Hasil Final Thailand Open 2024, Ana/Tiwi Runner-up

Hasil Final Thailand Open 2024, Ana/Tiwi Runner-up

Badminton
Cristiano Ronaldo Prediksi Arsenal Tidak akan Juara Premier League Musim Ini

Cristiano Ronaldo Prediksi Arsenal Tidak akan Juara Premier League Musim Ini

Liga Inggris
Maarten Pes Menggila Kontra Rival, Tujuh Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Pes Menggila Kontra Rival, Tujuh Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Borneo FC vs Madura United, Jawaban Pelatih Persib Soal Lawan di Final

Borneo FC vs Madura United, Jawaban Pelatih Persib Soal Lawan di Final

Liga Indonesia
Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com