Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laurent Vidal Rebut Gelar di Australia

Kompas.com - 25/03/2012, 02:33 WIB

MOOLOOLABA, Sabtu - Laurent Vidal dari Perancis mengalahkan juara bertahan sekaligus atlet tuan rumah Australia, Brad Kahlefeldt, untuk meraih gelar juara pada Piala Dunia Triatlon ITU di Mooloolaba, Sabtu (24/3). Dengan raihan ini, Vidal mengamankan tiket ke Olimpiade London 2012.

Vidal yang hidup dan berlatih di Selandia Baru menyelesaikan lomba dalam waktu 1 jam, 53 menit, dan 22 detik. Catatan waktu ini akan 1 detik di depan Kahlefeldt, yang baru terpilih menjadi anggota tim Australia untuk berlomba di Olimpiade London.

Atlet Perancis lain, David Hauss, merebut tempat ketiga dengan catatan waktu yang sama dengan Kahlefeldt. Penentuan tempat ketiga ini sangat ketat hingga harus dilakukan dengan melihat hasil foto finis.

Lomba triatlon meliputi tiga jenis olahraga, yakni renang, balap sepeda, dan lari. Setiap atlet harus menyelesaikan renang sepanjang 1.500 meter, 40 kilometer balap sepeda, dan lari sepanjang 10 kilometer.

”Saya sudah pernah berlomba di Mooloolaba dua kali. Jadi, saya tahu sedikit semua lintasan yang dijadikan ajang lomba. Saya mulai mengerahkan seluruh tenaga pada 400 meter menjelang finis karena saya tahu Brad sangat jago menjelang garis finis,” ujar Vidal kepada situs resmi lomba.

Vidal mendedikasikan kemenangan perdananya untuk sebuah keluarga yang mengadopsinya di Christchurch. Bahkan, dia meminta lagu kebangsaan Selandia Baru yang diperdengarkan mengiringi upacara pengalungan medali pemenang menggantikan lagu kebangsaan Perancis.

”Saya sudah bekerja setengah tahun dengan orang-orang Selandia Baru. Saya tinggal di Christchurch berlatih bersama atlet triatlon Andrea Hewitt, yang juga pacar saya. Kami merasakan bersama akibat gempa bumi yang melanda tempat kami tinggal. Jadi, hari ini saya sangat bahagia dan sedikit berbagi dengan mereka akan kemenangan ini,” katanya.

”Saya 49 persen sudah merasa orang Selandia Baru. Saya tidak malu untuk mengatakan itu. Ini bagian besar dari saya,” katanya.

”Inilah tradisi masyarakat Selandia Baru, tetap tersenyum. Itu hebat. Segala sesuatu terlihat bagus dan saya amat berharap Andrea hari Minggu ini dapat menjadi yang terbaik,” katanya.

Untuk kelompok putri, lomba baru akan digelar hari Minggu ini. Ikut berlomba antara lain pemegang medali emas Olimpiade Beijing, Emma Snowsill, dan temannya sesama warga Australia yang tahun 2008 di Beijing meraih medali perunggu, Emma Moffatt, serta Andrea Hewitt. (AP/MBA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com