Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yamaha Borong Kemenangan di Semua Kelas

Kompas.com - 19/03/2012, 22:23 WIB

BANTEN, Kompas.com - Dominasi Yamaha di ajang balap nasional tetap terjaga pada dua seri Motoprix di dua region yang berlangsung Minggu (18/3/12), di mana Yamaha memborong kemenangan di semua kelas resmi yang dipertandingkan. Dua seri Motoprix berlangsung di hari yang sama yaitu seri 1 Region 2 (Jawa) di sirkuit stadion Maulana Yusuf, Serang, Banten dan seri 1 Region 1 (Sumatera) di sirkuit Den Rudal 001, Lhokseumawe, Aceh.

Duo Yamaha, Yoga Adi Pratama (Yamalube KYT 3M FDR Ridlatama) dan M Zaki (Yamaha Yamalube FDR KYT Trijaya) menjadi bintang di seri Banten dengan masing-masing menjuarai MP1 (kelas 125 cc Tune Up Seeded) dan MP2 (kelas 110 cc Tune Up Seeded). Sedangkan pebalap tuan rumah yang memperkuat Yamaha, Reza Pahlevy (Rpm Fed Oil Fdr Ahrs Brt Sss Racing), memukau penonton dengan naik podium teratas di kelas MP1. Di MP2, Reza menduduki posisi ketiga di belakang pebalap Yamaha, Andreas Edo Gunawan dan Kevin Holly (Honda).

Yoga finis terdepan di race 1 MP1 di depan pebalap Yamaha lainnya Sulung Giwa dan duo Honda, Hapsoro Rudito dan Juni As. Dan meskipun hanya berada di posisi ketiga di race 2 di belakang Fedri E (Yamaha) dan Juni As (Honda), total poin 41 menempatkan Yoga di puncak klasemen MP1.

"Hasil seri 1 ini memuaskan dan saya berharap mencapai target juara MP1 dan MP2 di akhir musim. Dengan pengalaman juara MP1 dan MP2 region 1 di tahun 2010, saya cukup optimistis. Selanjutnya saya akan banyak latihan lari dan sepeda di Yogya agar fisiknya kuat untuk balapan seri-seri berikutnya," ucap Yoga.

Di MP2, Yoga menduduki peringkat kedua klasemen setelah finis kedua di race 1 dan race 2. Dia berada di belakang M Zaki yang sukses merebut podium teratas race 1 dan race 2 sekaligus memberikannya kemenangan di MP2.

"Sebagai rookie kelas seeded, hasil ini sangat memuaskan. Saya bisa beradaptasi dengan baik untuk motor 110 cc kelas seeded karena tidak terlalu berbeda dengan kelas pemula. Masih harus adaptasi lagi untuk kelas 125 cc seeded karena power motornya lebih besar daripada kelas 125 cc pemula," sebut jawara MP3 tahun 2011 itu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com