NEW YORK, KOMPAS.com — Pertandingan panas akan kembali tersaji di arena NBA ketika tuan rumah New York Knicks yang dimotori bintang baru NBA, Jeremy Lin, menjamu Miami Heat di Madison Square Garden, Kamis (23/2/2012) malam waktu setempat, atau Jumat pagi WIB. Pasalnya, Lin akan bertemu bintang Heat, LeBron James.
Untuk membawa timnya meraih kemenangan melawan Heat, Lin mengaku tak akan mengubah gaya permainannya sedikit pun, walaupun harus berduel dengan James, salah satu pemain terbaik NBA.
"Jelas, LeBron adalah pemain yang hebat dan juga memiliki pertahanan yang hebat. Aku baru saja menjadi pemain yang agresif dan aku tidak akan mengubah gaya permainan ini," ujar Lin setelah menggilas Atalanta Hawks 99-82, Rabu (22/2/2012) malam waktu setempat di Madison Square Garden.
Sementara itu, James yang saat ini memimpin Heat untuk duduk manis di puncak klasemen sementara NBA wilayah timur mengatakan bahwa ia akan menjaga Lin. "Aku tahu, aku akan menjaga Lin di titik-titik tertentu," ujar James.
Walau Knicks di bawah komando Lin telah menjungkalkan tim-tim hebat seperti LA Lakers dan Dallas Mavericks, melawan Heat jelas akan menjadi tes terberat mereka.
"Anda tahu mereka akan melompat lebih tinggi dari tubuhmu, dan di beberapa titik dengan cepat mereka akan melakukan double team," ujar Pelatih Knicks, Mike D'Antoni. "Saya penasaran ingin melihat bagaimana Jeremy (Lin) menghadapi semua itu," tambah D'Antoni.
D'Antoni juga menambahkan bahwa sebagai pelatih, dia tak punya saran kepada Lin untuk berhadapan dengan superstar seperti James. "Dia akan tahu bagaimana caranya. Dia akan mengalaminya sendiri," ujar D'Antoni. "Jeremy akan menanganinya, dan semoga Knicks menang," ujar mantan Pelatih Phoenix Suns ini.
Walau begitu, James tidak cocok untuk menjaga seorang Lin karena posisinya yang berbeda. Kemungkinan, Lin akan ditempel ketat oleh guard Mario Chalmers ataupun Norris Cole. Namun, bisa saja bintang Heat lainnya, Dwyane Wade, yang akan menjaga kelincahan bocah keturunan Taiwan tersebut untuk memencundangi Heat di hadapan publik Madison Square Garden.
Saat ini, rekor Knicks semenjak di bawah kendali Lin menjadi sangat baik setelah meraih 9 kemenangan dari 11 kali bertanding. Selama periode tersebut, Lin mencetak rata-rata 23,9 poin dan 9,2 assist. Sebelum Lin dipercaya D'Antoni untuk memimpin Knicks, tim asal New York tersebut harus menelan 11 kekalahan dari 13 pertandingan.
Sementara itu, Heat sedang menikmati periode manis setelah berhasil mengudeta Chicago Bulls dari singgasana klasemen sementara NBA wilayah timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.