Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mark Cavendish Gagal Tuntaskan Adu Sprint

Kompas.com - 11/02/2012, 04:50 WIB

Doha, jumat - Pebalap spesialis rute datar dan sprinter terbaik dunia, Mark Cavendish, gagal menuntaskan misi terakhir tim Sky Procycling. Dia terjatuh saat adu sprint beberapa meter menjelang garis finis. Hasilnya, gelar juara etape VI atau etape pamungkas Tour of Qatar 2012 pun terlepas dari tangannya.

Melaju di kilometer terakhir lintasan etape VI Tour of Qatar 2012, Jumat (10/2), semua pebalap berlomba menuntaskan rute sejauh 120 kilometer dari Sealine Beach Resort menuju Doha Corniche.

Terjatuh

Beberapa meter menjelang finis, Mark Cavendish asal Inggris bergabung bersama pebalap terdepan dari rombongan besar. Selain Cavendish, turut memimpin pebalap tim FDJ-Bigmat, Liquigas-Cannondale, dan Rabobank.

Namun, Cavendish tiba-tiba terjatuh saat meningkatkan tempo kayuhan. Sejumlah rekan setimnya langsung menghentikan kayuhan dan menunggui, sementara dokter mengecek kondisi kepala Cavendish. Setelah dokter menyatakan tidak bermasalah, Cavendish diiringi rekan-rekan setim melaju ke finis.

Pebalap asal Perancis, Arnaud Demare (FDJ-Bigmat), finis pertama. Demare yang juara dunia balap sepeda U-23 mencapai garis finis dalam waktu 2 jam, 20 menit, dan 44 detik.

Pebalap Rusia, Denis Galimzyanov dari tim Katusha, dan pebalap Australia, Mark Renshaw dari tim Rabobank, finis masing-masing kedua dan ketiga. Namun, catatan waktu mereka sama dengan catatan waktu Demare.

Dengan hasil yang diraih itu, tentu membuat Demare gembira dan rekan setimnya pun bersukacita dengan keunggulan tersebut.

Sementara itu, melintasi enam etape berute datar di kawasan Qatar, Tom Boonen mengukuhkan diri sebagai pebalap terbaik dalam Tour of Qatar 2012 pada 5-10 Februari itu. Dia bersaing merebut gelar terbaik dengan Mark Cavendish.

Terus memimpin

Sejak menjuarai etape I, Boonen memimpin klasemen umum sementara. Boonen, pebalap Belgia dari tim Omega Pharma- Quick Step, juga merebut etape II sehingga tetap memimpin balapan.

Boonen menambah daftar kemenangan di etape IV dan kian kokoh memimpin balapan. Sementara Mark Cavendish memetik kemenangan di etape III dan V.

Berperan sebagai pemimpin balapan sejak etape I hingga V di balapan yang menjadi favorit para sprinter karena semua rutenya sangat datar dan mulus, posisi Boonen tidak tergoyahkan. Pada akhir etape penutup, total Boonen membukukan catatan waktu tercepat, yakni 15 jam, 42 menit, dan 14 detik. Dia pun kembali mengenakan kaus emas tanda pemimpin balapan.

Pebalap Amerika Serikat, Tyler Farrar dari tim Garmin-Barracuda, finis sebagai runner-up, terpaut 28 detik dari Boonen. Sementara rekan setim Cavendish, Juan Antonio Flecha, di posisi ketiga, terpaut 33 detik dari Boonen.

Cavendish, yang tahun ini mengharapkan balapan yang menantang, finis di posisi keenam klasemen umum. Catatan waktunya terpaut 1 menit dan 05 detik dari Boonen. (AFP/HLN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Liga Inggris
Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Liga Indonesia
Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com