Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atus Skor, 18 Pemain Malaysia Kena Sanksi

Kompas.com - 05/02/2012, 21:08 WIB
Emilius Caesar Alexey

Penulis

 

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com -  Asosiasi Sepakbola Malaysia atau FAM menjatuhkan sanksi bagi 18 pemain muda dan dua pelatih karena terlibat skandal pengaturan skor.

Ke-18 pemain dari tiga klub dijatuhi hukuman sanksi larangan bermain sepak bola dalam semua tingkatan resmi selama dua tahun sampai lima tahun.            

Dua pelatih yang terlibat dalam kasus itu dijatuhi sanksi larangan terlibat dalam dunia sepak bola seumur hidup. Keduanya juga harus menghadapi pengadilan atas kecurangan dalam kejuaraan nasional Piala Presiden U-20, tahun lalu.

Salah satu pelatih yang berasal dari negara bagian Negeri Sembilan sudah dijatuhi hukuman penjara oleh pengadilan sejak tahun lalu.            

"Sanksi ini membuktikan FAM serius menangani kasus pengaturan skor. Saya berharap, hukuman ini menjadi pelajaran bagi seluruh pemain dan ofisial di neegri ini. Saya berharap pengaturan skor tidak mengotori sepak bola Malaysia lagi," kata Tengku Abdullah Sultan Ahmad Shah, deputi presiden FAM, Minggu (5/2) di Kuala Lumpur.            

Salah satu pejabat FAM mengatakan, selain kedua pelatih itu, seorang pengatur skor dari Singapura diadili di pengadilan untuk kasus tersebut. Si pengatur skor dituduh memberikan suap 7.000 ringgit atau sekitar Rp 20,65 juta juta kepada pemain untuk mengatur hasil pertandingan dalam turnamen piala presiden 2010.            

Nama-nama pemain dan pelatih yang terlibat dalam pengaturan skor itu akan diumumkan bulan depan. (AP/AFP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com