Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Belum Pikirkan Masa Depannya

Kompas.com - 10/01/2012, 19:03 WIB

KOMPAS.com — Valentino Rossi belum memikirkan tentang masa depannya setelah musim 2012. "The Doctor" menegaskan, dirinya masih fokus untuk meraih kesuksesan bersama Ducati, sebelum memutuskan untuk pindah tim ataupun pensiun dari arena MotoGP.

Musim lalu, juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut menuai hasil terburuk sepanjang kariernya sebagai pebalap karena, dalam debutnya bersama Ducati, dia tak pernah meraih kemenangan. Meskipun demikian, Rossi tak mau menyerah dan bertekad membawa tim Italia tersebut kembali menuai kesuksesan, sebelum membuat keputusan lain (pindah atau pensiun).

"Skenarionya itu selama satu musim segalanya akan menjadi menarik karena kontrak semua pebalap berakhir sehingga kartu bisa dikocok," ujar mantan pebalap Honda dan Yamaha tersebut.

"Sejujurnya saya tidak tahu (tentang masa depan). Saya berkeinginan membuat Ducati bisa cepat dan memenangkan sesuatu dan kemudian mungkin berhenti–tujuanku membalap untuk beberapa tahun lagi dan meraih beberapa hasil bagus, tetapi masih ada banyak kemungkinan walaupun bukan sekarang."

"Saya ingin memperpanjang kontrak lagi, paling kurang selama dua tahun."

Juara dunia sembilan kali grand prix ini menambahkan, dirinya tak ingin pembicaraan tentang musim 2013 memengaruhi persiapannya untuk membawa Ducati menjadi lebih baik pada musim 2012. Dia hanya ingin konsentrasi menghadapi musim 2012, yang merupakan era perdana mesin 1.000 cc.

"Saya termasuk penggemar berat mobil dan saya memiliki dua kesempatan mencoba Mercedes DTM pada 2006," ujar Rossi, menanggapi pembicaraan tentang kemungkinannya pindah ke balap mobil atau reli. "Itu merupakan mobil yang fantastis sehingga saya pasti senang membalap di DTM, tetapi itu merupakan proyek ketika saya selesai di balap motor."

"Untuk mobil, saya tidak memiliki program terpisah dari Monza Rally, tetapi saya mencoba GT3 di Mugello dan saya berharap memiliki beberapa kesempatan lain. Saya juga pasti senang berangkat ke Nurburgring bersama sebuah Mercedes tua."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Liga Indonesia
Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com