Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PABBSI Harus Cermat Melihat Peluang

Kompas.com - 10/01/2012, 03:19 WIB

Jakarta, Kompas - Menghadapi Olimpiade London 2012, Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas Utama meminta Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Binaraga, dan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PB PABBSI) untuk lebih cermat melihat peluang. Satlak Prima mengusulkan supaya lifter putra dari kelas berpotensi, seperti kelas 56 kilogram, kelas 62 kg, kelas 69 kg, dan kelas 77 kg, yang masuk pemusatan latihan nasional.

Koordinator Cabang Terukur Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) Utama, Sebastian Hadi Wihardja, Senin (9/1), mengatakan, melihat potensi lifter Indonesia dibandingkan dengan lifter dari negara lain, kelas 56 kg, 62 kg, dan 69 kg merupakan peluang terbesar Indonesia. ”Kalau mau menurunkan, sebaiknya lifter yang berada di peringkat 20 besar dunia. Merekalah yang berpotensi besar menghadapi jago dunia angkat besi,” ujar Hadi.

Berdasarkan data dari Federasi Angkat Besi Internasional (IWF), di kelas 56 kg putra ada Jadi Setiadi. Lifter yang berlatih di Lampung itu memiliki angkatan total terbaru 278 kg yang ia bukukan di SEA Games 2011. Ia kini ada di peringkat keempat dunia.

Jadi masih kalah dari lifter Vietnam, Tran Le Quoc Toan, yang berada di peringkat ketiga dengan total angkatan 280 kg. Namun, potensinya bisa ditingkatkan dalam latihan persiapan intensif.

Di kelas 62 kg, ada Eko Yuli Irawan. Saat ini ia tercatat ada di peringkat keempat dunia dengan total angkatan 310 kg. Selain itu, ada Muhammad Hasbi (peringkat 18 dunia) yang juga memiliki angkatan total 287 kg.

Di antara Eko dan Hasbi tidak ada lifter dari Asia Tenggara yang mengisi. Yang mengisi peringkat di antara dua lifter itu adalah lifter dari Rusia, China, ataupun Korea Selatan.

Di kelas 69 kg, ada Deni yang saat ini menghuni peringkat ke-11 dunia dan Triyatno di urutan ke-12 dunia. Keduanya mencatatkan angkatan total 321 kg.

Di kelas 77 kg, Indonesia punya Sandow Waldemar Nasution yang menghuni peringkat ke-37 dunia. Total angkatan terbarunya adalah 326 kg di SEA Games 2011. Juga Edi Kurniawan di peringkat ke-65 dunia (313 kg).

Namun melihat angkatan total lifter 77 kg yang ada di peringkat 20 besar, yaitu 337 kg, agaknya berat bagi keduanya untuk menghadapi.

Di kelas 85 kg, lifter Indonesia, Samuel Shendy, ada di peringkat ke-91 dunia dengan 311 kg. Sementara lawan terdekat dari Asia Tenggara, lifter Thailand, menghuni peringkat ke-44 dunia dengan angkatan total 342 kg.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com