Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMK Mulai Buat Komponen Mesin

Kompas.com - 09/01/2012, 09:52 WIB

SOLO, KOMPAS.com - Jika mobil Kiat Esemka yang dibuat siswa sekolah menengah kejuruan atau SMK jadi diproduksi massal, siswa SMK akan mulai membuat komponen mesin. Saat ini, dari mesin mobil Esemka, hanya bagian tertentu yang belum bisa diproduksi langsung.

”Bagian electronik control unit, dinamo, ring piston, dan intake manifold belum dibuat siswa SMK. Tetapi, para siswa secara bertahap bisa membuatnya,” kata Direktur Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Joko Sutrisno di Solo Techno Park, Minggu (7/1).

Produksi komponen akan dilakukan siswa bekerja sama dengan mitra industri dan usaha kecil menengah (UKM). Beberapa komponen yang digunakan pada mesin mobil Kiat Esemka sudah diproduksi siswa bersama mitra industri, seperti blok mesin dan camshaft di sentra cor logam Klaten. Adapun batang piston di sentra cor logam di Tegal dan engine head cover di PT Wika, Jakarta.

”Komponen mesin mobil Esemka 80 persen buatan dalam negeri,” kata Joko tentang mobil buatan siswa SMK Negeri 2 Solo dan SMK Warga, Solo.

Pihaknya akan mulai bekerja sama dengan perguruan tinggi, seperti Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya untuk pembuatan electronic control unit. Saat ini, dengan munculnya pasar mobil Esemka yang ditandai dengan membanjirnya pesanan, menurut Joko, pihaknya akan merealisasikan pesanan tersebut.

”Untuk tahap awal ini, kita bikin dulu 100 sasis sambil menunggu perizinan turun. Saat ini ada pesanan 73 unit mobil yang sudah ditandatangani kesepakatannya, ditambah lebih dari 3.000 pesanan melalui telepon dan pesan pendek,” kata Joko.

Jangan dihambat

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan, pihaknya mengapresiasi kemunculan mobil Kiat Esemka. Ia berharap jangan ada pihak yang menghambat rencana produksi massal mobil ini karena akan mematahkan semangat anak-anak muda, para siswa SMK, yang berada di belakangnya. ”Kreativitas anak-anak kita jangan dihambat, justru harus didorong,” kata Agung.

Dalam kesempatan ini, juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MOU) pembelian mobil Kiat Esemka oleh Kosgoro 1957 sebanyak 40 unit dan DPP PDI-P sebanyak 33 unit. Agung Laksono, yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Kolektif Kosgoro 1957, mengatakan, mobil ini akan dibagikan kepada pimpinan pusat di Jakarta dan pimpinan daerah kolektif Kosgoro. Dari PDI-P yang hadir untuk menandatangani MOU adalah Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Tjahjo Kumolo.

Di Makassar, Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajudin mengatakan, untuk menghemat anggaran, pihaknya akan menggunakan Kiat Asemka untuk kendaraan dinas.

Di Magelang, Jawa Tengah, Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 2 Borobudur Yitno mengatakan, pihaknya sejak tahun 2009 telah memproduksi sekitar 50 mobil berbagai jenis, terutama truk, dan sudah digunakan untuk berbagai keperluan. ”Soal izin dan uji kelaikan, kami serahkan kepada pemerintah. Tugas kami mendorong siswa bisa membuat mobil,” ujarnya. (RIZ/EGI/EKI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com