Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Tak Pernah Menyesal Bergabung dengan Ducati

Kompas.com - 27/12/2011, 04:46 WIB

Sydney, Minggu - Pebalap MotoGP asal Italia, Valentino Rossi, mengaku dirinya tidak pernah menyesal dengan keputusannya untuk bergabung dengan tim Ducati. Rossi saat ini dalam situasi kurang nyaman karena untuk pertama kalinya dalam 16 tahun karier balapnya gagal meraih satu kemenangan dalam satu musim balapan.

Kondisi ini berbeda ketika dia meninggalkan tim Yamaha. Dengan modal 46 kali kemenangan dan empat gelar juara dunia, Rossi diharapkan bisa mengangkat tim Ducati untuk lebih kompetitif dengan tim lainnya.

Sayangnya, semua ekspektasi itu belum terlihat. Bersama Ducati, pebalap berusia 32 tahun ini hanya sekali naik podium di Le Mans.

”Kadang ada sedikit perasaan menyesal. Akan tetapi, tidak sampai membuat saya frustrasi. Sebab, sekali saya membuat keputusan, maka saya harus berusaha sekeras mungkin. Saya yakin ini bukan keputusan yang salah. Justru ini menjadi tantangan dan saya masih merasa semuanya sesuai rencana,” kata Rossi dalam wawancara dengan MCN Sport.

Rossi menambahkan, ”Lebih baik saya mencoba dan mendapatkan banyak tantangan daripada saya hanya berpuas diri di sisa hidup saya. Saya membalap dan membuat keputusan untuk karier saya. Semua ini membuat saya senang,” ujar Rossi.

Jadi, lanjut Rossi, meski dirinya harus menghadapi situasi sekarang, dia merasa tidak pernah menyesal. Dia juga mengaku bisa memahami keinginan penggemarnya yang tetap setia menunggu kesuksesannya bersama Ducati.

”Di masa lalu, saya sering mengalami balapan dengan start dari posisi 11 tetapi kemudian tampil sebagai juara. Situasi inilah yang kembali diinginkan penggemar. Jujur saja saya juga menginginkan hal yang sama. Saya juga sedih jika mengecewakan penggemar. Akan tetapi, situasi sekarang memang berbeda. Walau demikian, saya yakin cerita ini belum selesai,” kata Rossi.

Menurut Rossi, apa yang dialaminya selama musim lalu justru membuatnya semakin kuat untuk menghadapi musim balap berikutnya. Dia sendiri masih punya keyakinan bisa kembali ke jajaran pebalap elite.

”Memang sulit untuk mengulangi kejayaan dengan menjuarai 11 seri dalam satu musim. Namun, saya masih punya keyakinan untuk bisa kompetitif dan berusaha sesering mungkin naik podium,” ungkap Rossi.

Apa yang dialami Rossi seperti sebuah kutukan balik atas kritiknya kepada Casey Stoner. Saat Stoner masih membela Ducati, Rossi pernah mengatakan, Stoner tidak mendorong cukup keras (maksimal) Desmosedici (mesin Ducati).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Badminton
Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Badminton
Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Badminton
Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Timnas Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Badminton
Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Badminton
Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Liga Lain
Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Internasional
Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com