Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stoner Jawab Kritik Rossi di Honda

Kompas.com - 26/12/2011, 14:45 WIB

AUSTRALIA, KOMPAS.com — Pebalap MotoGP Tim Repsol-Honda, Casey Stoner, mengatakan bahwa keberhasilannya menggondol gelar juara dunia 2011 terasa begitu indah. Bagaimana tidak. Dominasinya, memenangkan 10 seri balapan tahun ini sehingga memberinya gelar untuk kali kedua, dibuat manis. Kemudian, kesuksesan itu sekaligus menjawab kritikan Valentino Rossi dan Jerry Burgess, semasa ia membela tim Ducati.

Akhir musim 2010, Stoner (26) merasa tersengat oleh kritikan Rossi yang mengatakan tidak pantas untuk menilai potensi Desmosedici (mesin Ducati) karena Aussie (Stoner) tidak mendorong cukup keras (maksimal). "Sakit hati" Stoner bertambah kala Burgess, orang kepercayaan "The Doctor", julukan Rossi, ikut menyudutkannya dengan menyebutkan bahwa Stoner hanya bertahan 80 detik di depan.

Dalam wawancara dengan MCN, Stoner menegaskan bahwa kritikan Rossi yang mengatakan dirinya tidak maksimal membesut Ducati adalah sesuatu yang wajar. "Lain hal, jika Ducati motor yang bagus di grid, dan saya memiliki ban terbaik dan lainnya," ungkapnya.

"Terus terang, pembicaraan itu terus teringat dan mengganggu saya selama berada di Ducati, sampai akhirnya Valentino menunggangnya. Ia pun memperlihatkan bahwa kemampuannya tak berbeda ketika (Marco) Melandri dan Nicky Hayden berada di atas sadel," papar Stoner.

Stoner melanjutkan, ketika berlaga, Valentino juga tidak lebih cepat darinya. "Saya 100 persen yakin itu. Dia mengeluh soal cedera bahunya pada awal musim ini, tetapi justru ia meraih hasil yang cukup baik dengan kondisi itu," sebutnya.

Malah dalam kondisi fisik agak membaik, Rossi justru mendapat hasil buruk. Tampil dengan GP 11, Rossi tercatat 12 kali mengalami kecelakaan, sedangkan selama bersama Yamaha hanya dua kali pada 2007. Selain itu, musim ini pebalap asal Urbino, Italia, itu sudah menjajal tiga motor balap baru yang radikal, termasuk bereksperimen dengan sasis karbon dan aluminium.

Dengan kegagalan Rossi bersama Ducati tahun ini, wajar bila Stoner tersenyum menikmati kesuksesannya yang tak tertandingi bersama Honda RC212V.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com