Tim Bertolak ke Vinson Massif

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia atau 7 Summit Indonesia mulai bertolak ke Chile untuk mendaki Vinson Massif (4.897 meter di atas permukaan laut) di Antartika. Kelima pendaki bes erta satu manajer berangkat dari Jakarta, Jumat (23/12) dinihari.

Pendaki yang terdiri atas Ardeshir Yaftebbi, Fajri Al Luthfi, Iwan Irawan, Martin Rimbawan, dan Nurhuda ini m ulai mendaki Vinson Massif berencana mendaki Vinson Massif pada 30 Desember mendatang. Pendakian dimulai dari basecamp dengan ketinggian 2.130 mdpl. 

"Kami akan menggunakan jalur konvensional dengan pemandu dari Alpine Ascents International," ujar Ardeshir, Kamis (22/12/2011) sore di Jakarta.

Bertolak dari Jakarta, tim akan ditemani Galih Donikara selaku manajer tim. Mereka akan terbang ke Santiago, Chile dari Jakarta untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke Punta Arenas, kota kecil di ujung Chile.

Dari Punta Arenas, tim melanjutkan dengan penerbangan khusus ke kawasan Union Glacier Antartika sebelum akhirnya ke basecamp Vinson Massif. Pendakian diperkirakan memakan waktu 7 14 hari tergantung cuaca. Diperkirakan mereka akan menapak puncak Vinson antara tanggal 3 10 Januari 2012.

Vinson Massif merupakan puncak keenam yang akan didaki tim. Sebelumnya, mereka berhasil menggapai puncak Carstensz Pyramid di Papua (4.884 mdpl), Kilimanjaro di Tanzania, Afrika ( 5.895 mdpl), Elbrus di Rusia (5.642 mdpl), Aconcagua di Argentina (6.962 mdpl), dan Denali di Alaska, Amerika Serikat (6.194 mdpl).

Setelah Vinson, tim ekspedisi tujuh puncak dunia akan mendaki Everest (8.848 mdpl) sebagai puncak tertinggi di muka bumi yang berada di Nepal.