Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim-tim Santai di Laga Pul

Kompas.com - 14/12/2011, 04:24 WIB

BANDUNG, KOMPAS - Tim voli yang berlaga pada Sampoerna Hijau Livoli Divisi Utama 2011 mengeluhkan persiapan membangun kekompakan yang minim. Alasannya, sebagian pemain ikut membela tim nasional di SEA Games XXVI. Mereka menyiasati kondisi itu dengan tampil relatif santai dan tak terlalu ngotot pada babak penyisihan.

Livoli Divisi Utama menerapkan sistem penyisihan berdasarkan pul dan pemeringkatan delapan besar melalui poin. Tim kembali diadu untuk mencari empat besar dan juara utama.

Pelatih tim voli putra Mars Kota Probolinggo, Muhamamad Anshori, mengatakan, dua pemainnya, yakni Affan Priyo dan Ayip Rizal, tampil di SEA Games. ”Kami hanya empat hari latihan,” ujarnya di GOR Padjajaran, Bandung, Selasa (13/12).

Mars Probolinggo meraih dua poin setelah unggul 3-2 atas Indomaret Sidoarjo, Senin (12/12). Hasil itu menempatkan Mars Probolinggo di posisi bawah Pul A yang diisi Samator, Indomaret Sidoarjo, dan PLN.

Pada laga melawan PLN, Selasa (13/12), Mars Probolinggo gagal memperbaiki posisi. Dalam laga itu, Mars Probolinggo kalah 0-3.

Padahal, Mars perlu tiga poin untuk mengamankan posisi di tingkat atas pul. Karena itu, mereka harus menang 3-0 atau 3-1.

Pelatih PLN Victor Laiyan menilai, walau menang, timnya memiliki celah sehingga kurang maksimal. Misalnya, tidak mengontrol tenaga saat servis dan spike bola serta timnya belum kompak karena ego individu begitu kental.

PLN merampungkan babak penyisihan dengan akumulasi empat poin. Mereka meraih angka penuh seusai mengalahkan Mars Probolinggo dan satu poin karena kalah 2-3 dari Samator, Senin. PLN kini di peringkat kedua Pul A. Samator mengoleksi dua poin, dan melawan Indomaret Sidoarjo, Rabu (14/12).

Laga lainnya, tim putra Yuso Gunadarma Yogyakarta gagal lagi meraih poin. Untuk kedua kalinya, mereka menelan kekalahan. Terakhir mereka kalah 0-3 dari Berlian Bank Jawa Tengah.

Sebelumnya, tim asuhan Putut Mahaento itu takluk 1-3 dari TNI AU pada hari pertama. Mereka sekali lagi bertanding melawan Tirta Dewata Badung. (eld)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com