Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khan, Tinju, Duta Besar, dan Islam

Kompas.com - 08/12/2011, 11:53 WIB
A. Tjahjo Sasongko

Penulis

WASHINGTON, KOMPAS.com — Petinju Inggris, Amir Khan, dianggap memiliki kemampuan menjadi sosok yang bisa menghilangkan pandangan negatif dunia Barat tentang dunia Islam.

"Ia memiliki karakter dan latar belakang untuk dapat mendekatkan kebudayaan yang berbeda," kata CEO Golden Boy Promotions, Richard Schaefer. "Ia memiliki kemampuan seorang duta besar untuk menjadi penghubung antarnegara dan orang-orang."

Khan merupakan juara dunia kelas welter ringan WBA dan IBF dengan rekor bertarung 26-1 dengan 18 KO. Akhir pekan ini ia akan mempertahankan gelar juara dunia menghadapi Lamont Peterson (29-1-1 15 KO) di Washington.

Khan (25) setuju menghadapi Peterson, petinju asal Washington, di kandangnya, setelah menjadi tamu kehormatan Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton. Dalam kunjungan ini pula, Khan merayakan hari raya Idul Fitri bersama masyarakat muslim di AS.

"Merupakan kehormatan menjadi tamu undangan menteri luar negeri," kata Khan. ""Ini kesempatan untuk menyebarkan berita baik buat orang-orang yang menghargai kita. Saya tidak pernah malu berbicara mengenai keyakinan saya."

Namun, Schaefer menganggap Khan tampaknya tidak akan mengikuti Manny Pacquaio untuk terjun ke dunia politik. "Saya kira ia tidak akan mengikuti Manny (Pacquiao) dengan mengincar posisi presiden meski ia memiliki masa depan serupa di dunia politik."

Namun, Khan, yang juga berlatih di sasana milik Freddie Roach, mengaku saat ini tidak tertarik dengan dunia politik. "Saya akan menjauh dari politik. Saya suka menolong orang, melakukan pekerjaan amal."

September lalu, Khan menyumbang 125.000 dollar AS buat gerakan "Islam Membantu", yang menyediakan makanan, air, dan obat-obatan buat korban kelaparan di Afrika Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com