PSSI Antisipasi Praktik Judi

JAKARTA, KOMPAS.com — Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia berupaya keras mengantisipasi bandar judi yang kemungkinan akan bermain dalam pertandingan semifinal SEA Games antara Indonesia melawan Vietnam di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (19/11/2011) malam. Upaya antisipasi ini akan dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih di dunia persepakbolaan Indonesia.

"Kita akui sepak bola penuh dengan permainan kotor," kata Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong di Kantor PSSI, Jumat (18/11/2011).

Demi mencegah praktik "haram" tersebut, Limbong mengatakan, pihaknya akan melakukan penjagaan ketat di Hotel Sultan yang menjadi tempat penginapan Egi Melgiansyah dan kawan-kawan. Dengan demikian, pihak luar tidak sembarangan keluar masuk ke tempat ini untuk merencanakan praktik tersebut.

"Saya sendiri dan orang-orang saya akan menunggu di hotel untuk mengantisipasi pergerakan yang mencurigakan," ungkapnya.

Selain itu, Limbong menekankan kepada semua pihak untuk mendukung misi Egi Melgiansyah dan kawan-kawan meraih emas pada ajang dua tahunan ini.

"Kalah atau menang adalah hal yang wajar jika permainan dilakukan dengan fair play. Tapi kita tidak bisa menerima jika kekalahan itu terjadi akibat praktik itu," tegasnya.