Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nishikori Kejutkan Djokovic

Kompas.com - 07/11/2011, 03:44 WIB

Basel, Sabtu - Petenis Jepang, Kei Nishikori, mampu mencuri perhatian penggemar tenis dunia. Secara mengejutkan, Nishikori menaklukkan petenis nomor satu dunia asal Serbia, Novak Djokovic, pada babak semifinal turnamen tenis Basel Terbuka, Sabtu (5/11).

Pemain yang menggunakan fasilitas wild card ini mengaku sangat bahagia dengan kesuksesannya mengalahkan Djokovic. Pemain berusia 21 tahun berperingkat ke-32 dunia ini mengatakan, dia hampir tak percaya dengan kenyataan yang dihadapi sehingga bisa melangkah ke partai final.

Di final, Nishikori akan menghadapi petenis tuan rumah, Roger Federer. Peraih 16 gelar grand slam yang asal Swiss ini melaju ke partai puncak setelah mengalahkan kompatriotnya, Stanislas Wawrinka, 7-6 (7/5), 6-2.

Kekalahan Djokovic tak lepas dari kondisi staminanya yang belum pulih 100 persen dari cedera bahu yang ia alami. Hasil ini membuat catatan fantastis Djokovic sepanjang musim 2011 mulai luntur. Ini adalah kegagalannya yang keempat dalam sebuah turnamen ATP pada tahun ini. ”Proses pemulihan menjadi persoalan sekarang,” ujar Djokovic yang pekan depan berencana bermain di turnamen BNP Paribas Open di Paris.

Pada laga kemarin, Djokovic sempat dirawat di antara setiap gim. Djokovic kalah 6-2, 6-7, 0-6. Hasil ini membuat Nishikori bergabung dengan petenis nomor satu Swiss, Roger Federer, yang tercatat sebagai penakluk Djokovic dalam sebuah pertandingan di tahun 2011.

Dari final Fed Cup, sampai berita ini diturunkan, pertangdingan antara Rusia dan Ceko masih imbang 2-2. Ceko mengambil dua poin dari Petra Kvitova yang mengalahkan Maria Kirilenko, 6-2, 6-2, dan Svetlana Kuznetsova, 4-6 6-2 6-3. Sementara dua poin Rusia didapat Svetlana Kuznetsova yang mengalahkan Lucie Safarova, 6-2, 6-3, dan Anastasia Pavlyuchenkova yang mengempaskan Lucie Safarova, 6-2, 6-4.(REUTERS/OTW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com