Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Diperkosa" Tanjakan, Pengalaman Menyenangkan

Kompas.com - 05/11/2011, 05:22 WIB

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com — Melewati etape kedua dari Bakauheni menuju Bandar Lampung sepanjang 92 kilometer, Jumat (4/11/2011), tim Jelajah Sepeda Kompas Jakarta-Palembang merasa jauh berbeda dari etape pertama. Jika pada etape pertama datar, kini tim harus melewati tanjakan yang tak ada habisnya (rolling).

Sebagian besar peserta belum pernah melewati jalur Bakauheni-Bandar Lampung, melewati Kalianda. Kalaupun pernah melewati memakai bus atau mobil, mereka lupa bagaimana detail medan dan konturnya.

Dengan demikian, banyak yang terkaget-kaget. Begitu lepas dari Pelabuhan Bakauheni, peserta langsung "disuguhi" tanjakan panjang.

Setelah itu datar sebentar, kemudian jalan bergelombang. Menanjak, turun sebentar, kemudian menanjak lagi.

Yang sering membuat kaget, beberapa peserta merasa sudah hampir melewati puncak tanjakan. Ternyata, setelah berbelok, ada tanjakan lagi. Oleh karenanya, banyak yang berharap akan ada turunan, ternyata kecele (tertipu).

Seorang peserta dari Harian Kompas dan juga anggota Kompas Gramedia Cyclist (KGC), Agus Hermawan, termasuk yang sering kecele.

"Saya pikir setelah tanjakan akan ada jalan turun. Ternyata, masih ada tanjakan lagi. Apalagi mau masuk Kota Bandar Lampung, rasanya tanjakan tak habis-habis. Saya merasa 'diperkosa' oleh tanjakan," candanya sambil tertawa.

Namun, dia merasa ini pengalaman yang menyenangkan. Jalur Bakauheni-Bandar Lampung, katanya, sangat menarik dan tak membosankan. Apalagi di sepanjang jalan, masyarakat menyambut dengan antusias dan selalu memberi semangat. Karena itu, meski lelah, Agus Hermawan sukses menyelesaikan etape kedua.

Pernyataan yang hampir sama disampaikan Dimas E Basudewo. Peserta yang juga anggota KGC ini mengatakan, "Ini etape paling nikmat dan menyenangkan yang pernah saya lewati," katanya.

Terlepas dari itu, perjalanan tim Jelajah Sepeda Jakarta-Palembang memberi dampak cukup besar. Masyarakat jadi merasa sadar, ternyata jalan jauh pun bisa ditempuh dengan sepeda. Mereka pun sebagian terinspirasi menggunakan sepeda.

"Asyik juga ya Mas, naik sepeda? Sudah irit energi, sehat, dan tak polusi pula," kata seorang bapak seusai keluar bersama sebagian anggota tim dari shalat Jumat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Kroasia Vs Italia: Lupakan Kesempurnaan Spanyol, Azzurri Harus Bangkit

    Kroasia Vs Italia: Lupakan Kesempurnaan Spanyol, Azzurri Harus Bangkit

    Internasional
    Modal Argentina untuk Pertahankan Gelar Juara Copa America 2024

    Modal Argentina untuk Pertahankan Gelar Juara Copa America 2024

    Internasional
    Pilih Ketum, Munas PBSI Digelar Agustus 2024

    Pilih Ketum, Munas PBSI Digelar Agustus 2024

    Badminton
    Hasil Ekuador Vs Venezuela 1-2, La Vintontio Bekuk 10 Pemain La Tri

    Hasil Ekuador Vs Venezuela 1-2, La Vintontio Bekuk 10 Pemain La Tri

    Internasional
    Electric PLN Pupus Harapan Juara Bertahan Bandung BJB ke Final Four Proliga 2024

    Electric PLN Pupus Harapan Juara Bertahan Bandung BJB ke Final Four Proliga 2024

    Sports
    Daftar Top Skor Euro 2024: Penyerang Georgia dan Jerman Teratas

    Daftar Top Skor Euro 2024: Penyerang Georgia dan Jerman Teratas

    Internasional
    Jadwal Euro 2024: Laga Terakhir Fase Grup, Dibuka Swiss Vs Jerman

    Jadwal Euro 2024: Laga Terakhir Fase Grup, Dibuka Swiss Vs Jerman

    Internasional
    Momen Assist Ronaldo, Aksi Spektakuler untuk Akademi Sepak Bola Dunia

    Momen Assist Ronaldo, Aksi Spektakuler untuk Akademi Sepak Bola Dunia

    Internasional
    Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024, Portugal Terbaru

    Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024, Portugal Terbaru

    Internasional
    Hasil Euro 2024: Portugal Menang ke 16 Besar, Belgia 3 Poin Perdana

    Hasil Euro 2024: Portugal Menang ke 16 Besar, Belgia 3 Poin Perdana

    Internasional
    Saat Laga Turkiye Vs Portugal Terhenti 4 Kali karena Fans Ronaldo, Alarm Keamanan

    Saat Laga Turkiye Vs Portugal Terhenti 4 Kali karena Fans Ronaldo, Alarm Keamanan

    Internasional
    Hasil Belgia Vs Romania 2-0, Tendangan Monster Kiper Bikin Assist bagi De Bruyne

    Hasil Belgia Vs Romania 2-0, Tendangan Monster Kiper Bikin Assist bagi De Bruyne

    Internasional
    Cristiano Ronaldo Raja Piala Eropa, Rekor Keterlibatan Gol

    Cristiano Ronaldo Raja Piala Eropa, Rekor Keterlibatan Gol

    Internasional
    Lionel Messi Ikon Dunia, Bawa Perubahan yang Menguntungkan MLS

    Lionel Messi Ikon Dunia, Bawa Perubahan yang Menguntungkan MLS

    Internasional
    Mbappe Dua Gol lawan Tim Cadangan Paderborn, Adaptasi dengan Masker

    Mbappe Dua Gol lawan Tim Cadangan Paderborn, Adaptasi dengan Masker

    Internasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com