Main Dorong-dorongan di Etape Kedua

LAMPUNG, KOMPAS.com - Setelah gowes sepeda Polygon sepanjang 92 kilometer, tim Jelajah Sepeda Kompas Jakarta-Palembang akhirnya menyelesaikan etape kedua rute Merak-Bandar Lampung, Jumat (4/11/2011) pukul 17.25 WIB. Meski lebih pendek dibanding etape pertama, namun medannya lebih berat. Banyaknya tanjakan membuat beberapa peserta sering didorong peserta lainnya.

Tim berhenti di Hotel Amelia di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung. Untuk saat ini, etape kedua adalah rute terberat bagi tim. Setelah menyeberang dengan kapal feri dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung, tim harus berhadapan dengan tanjakan panjang dengan kemiringan sekitar 40 derajat.

Hanya satu tanjakan? Tidak! Berkali-kali tanjakan serupa dan sedikit turunan yang membuat napas ngos-ngosan harus dihadapi hingga Masjid Al-Insan di Jalan Raya Kalianda, Bakauheni. Di sana, sebagian anggota tim melakukan shalat Jumat, istirahat, dan makan siang.

Setelah itu, perjalanan lebih "manusiawi". Meski masih ada rute naik-turun (rolling), mayoritas jalan datar. Namun, tiupan angin kencang di sebagian besar rute yang dilewati menggangu perjalanan tim.

Rombongan gowes tak hanya mengeluarkan banyak tenaga di etape kedua ini. Tim juga harus ekstra hati-hati ketika beberapa kali melewati turunan panjang berkelok-kelok. Untungnya perjalanan ini tidak membosankan karena pesepeda dapat menikmati pemandangan pegunungan dan laut sepanjang rute.

Di sisa-sisa tenaga di ujung etape, tepatnya di sepanjang Jalan Yos Sudarso, tim mendapat dukungan dari masyarakat sekitar. Mulai dari bocah hingga orang tua berkerumun di pinggir jalan lalu, meneriakkan berbagai dukungan. Dukungan makin besar ketika tim mulai memasuki Kota Bandar Lampung hingga mencapai garis finish.

Secara keseluruhan, perjalanan etape kedua berjalan lancar. Tidak ada insiden pesepeda jatuh seperti dalam etape pertama. Pengawalan petugas kepolisian sangat membantu kelancaran perjalanan.

Rencananya, tim akan memulai etape ketiga, Sabtu (5/11/2011), dengan rute Bandar Lampung-Kota Bumi sepanjang lebih kurang 115 kilometer. Sebelum memulai jelajah, akan digelar kegiatan khitanan massal gratis, fun bike, dan penyerahan bantuan buku untuk dua sekolah menengah pertama.