Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Duel Juara "Grand Slam"

Kompas.com - 30/10/2011, 02:41 WIB

istanbul, sabtu - Pertarungan antarjuara grand slam kembali dihadapi Samantha Stosur dalam semifinal turnamen penutup tahun para elite tenis putri, TEB BNP Paribas WTA Championships. Dalam duel menuju final itu, si juara AS Terbuka harus bertemu ratu Wimbledon, Petra Kvitova.

Stosur, gadis kekar berusia 27 tahun, memastikan tiket babak empat besar dengan menundukkan juara Perancis Terbuka yang menjadi ikon tenis Asia saat ini, Li Na dari China, Jumat (28/10). Sayang, laga antardua pemenang grand slam itu berlangsung dalam suasana antiklimaks.

Li Na yang penampilannya memang terus melorot pascakemenangan di Roland Garros menyerah terlalu cepat. Servis topspin Stosur yang efektif dan tembakannya ke garis belakang yang berbobot membuat Li Na tunduk 6-1, 6-0, satu jam setelah permainan dimulai.

”Permainan saya bagus malam ini, sangat solid,” kata Stosur yang di WTA Championships tahun lalu terjungkal di babak empat besar.

WTA Championships merupakan turnamen penutup tahun yang hanya bisa diikuti delapan petenis berperingkat tertinggi (untuk tunggal). Seperti biasa, tahun ini kedelapan petenis dibagi dalam dua grup penyisihan.

Grup Merah bermaterikan peringkat satu dunia yang belum pernah memenangi grand slam, yakni Caroline Wozniacki, Kvitova, Vera Zvonareva, dan Agniezka Radwanska. Dalam partai pamungkas grup, Jumat lalu, Kvitova mengukuhkan diri sebagai yang terbaik di kelompok Merah dengan menundukkan Radwanska 7-6 (7-4), 6-3.

Ironis, juru kunci grup itu justru ditempati Wozniacki, si dara Denmark berumur 21 tahun. Namun, kegagalan di turnamen para elite itu tak terlalu merisaukan Wozniacki. Dia menyempatkan diri berbelanja di Istanbul sebelum terbang menikmati libur akhir tahun di Shanghai, tempat kekasihnya, pegolf Roy McIlroy, berlomba di Shanghai Masters.

Sementara itu, Grup Putih WTA Championships diisi Marion Bartoli, pemain pengganti Maria Sharapova yang cedera, Victoria Azarenka, Li Na, dan Stosur.

Peluang terbaik Stosur

Kini dengan lolos ke semifinal, Stosur dihadapkan pada peluang untuk mengukir prestasi paling cemerlang dalam kariernya. Kemenangan atas Kvitova paling tidak membuktikan dirinya adalah juara grand slam ”sejati”; Si juara AS Terbuka lebih hebat dibandingkan pemenang dua grand slam lainnya, Wimbledon dan Perancis Terbuka.

Langkah itu bakal sempurna jika dia mampu mengalahkan finalis lainnya, Azarenka atau Zvonareva. Tak hanya uang hadiah sekitar Rp 15,75 miliar masuk kantong, itulah gelar prestisius kedua yang dia raih di antara segelintir gelar juara yang dia peroleh sepanjang karier profesionalnya 12 tahun terakhir.

Sejak terjun ke tenis profesional 1999, Stosur baru tiga kali menjadi juara, masing-masing satu per tahun dalam tiga tahun terakhir. Hasil sempurna di WTA Championships yang hadiah totalnya sekitar Rp 44 miliar akan mengubah predikatnya, bukan lagi ”pelengkap”. (AFP/YNS)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen MotoGP Usai GP Perancis 2024, Martin Ungguli Juara Dunia

Klasemen MotoGP Usai GP Perancis 2024, Martin Ungguli Juara Dunia

Motogp
PSSI Tak Ingin Menganaktirikan Sepak Bola Putri, Kompetisi Bergulir 2026

PSSI Tak Ingin Menganaktirikan Sepak Bola Putri, Kompetisi Bergulir 2026

Liga Indonesia
Hasil MotoGP Perancis 2024: Martin Pemenang, Marquez P2!

Hasil MotoGP Perancis 2024: Martin Pemenang, Marquez P2!

Motogp
Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Liga Indonesia
Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com