Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tantangan Berat Tenis Meja

Kompas.com - 26/10/2011, 04:54 WIB

jakarta, kompas - Semua atlet pemusatan latihan nasional tenis meja yang dipersiapkan untuk SEA Games XXVI/2011 akan menghadapi tantangan berat. Tidak hanya dari negara pesaing tradisional Indonesia di cabang ini, tetapi juga minimnya kejuaraan yang diikuti pada masa persiapan hingga jelang hari H pelaksanaan.

Loka Purnomo, Wakil Ketua PB PTMSI, di Surabaya beberapa waktu lalu mengatakan, dihilangkannya nomor beregu pada perhelatan pesta olahraga negara-negara di kawasan Asia Tenggara pada November mendatang tak mengurangi optimisme tim pelatnas untuk men- capai target dua medali emas di cabang ini.

”Kita bisa dan punya peluang di ganda campuran dan ganda putri. Itu peluang Indonesia,” kata Loka.

Prediksi itu tak terlepas dari hasil Indonesia pada Kejuaraan Tenis Meja Asia Tenggara yang diadakan Asosisasi Tenis Meja Asia Tenggara (SEATTA), Desember 2010 di Manila, Filipina. Tim Indonesia membawa pulang 1 medali emas, 2 medali perak, dan 2 medali perunggu.

Medali emas diperoleh dari pasangan gado-gado Ficky Supit Santoso dan Christine Ferliana. Kedua medali perak dipersembahkan Agus Freddy Pramono-Fauziah Yulianti (ganda campuran) dan Christine Ferliana-Fauziah Yulianti (ganda putri).

Adapun kedua medali perunggu disumbangkan Gilang Maulana-Noor Azizah (ganda campuran) dan beregu putra.

Lima medali itu merupakan perbaikan prestasi bagi cabang yang tak pernah meraih medali emas sejak tahun 2005 di semua ajang kompetisi. Tahun 2008, pada penyelenggaraan kejuaraan yang sama di Jakarta, Indonesia hanya meraih perunggu.

Prestasi Indonesia pada kejuaraan sama tahun 1998, 2000, dan 2002 cukup membanggakan, dengan masing-masing membawa satu medali emas. ”Kalau tidak berlatih di China, Indonesia tidak akan mampu meraih medali,” ujar Loka.

Pegiat tenis meja yang lebih banyak berdiam di Singapura ini mengatakan, hasil kejuaraan tersebut bisa digunakan sebagai alat ukur prestasi tim Indonesia pada SEA Games mendatang. ”Masa berbulan-bulan berlatih di sana tak ada yang matang,” katanya.

Namun, seusai kejuaran SEATTA, nasib tim pelatnas tenis meja tak terdengar. Hanya tiga atlet yang berlatih di China, yaitu Ficky Supit Santoso, Donny Prasetya Aji, dan Agus Fredy Pramono. Sisanya berlatih di klub masing-masing di Surabaya dan Kediri, Jawa Timur.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com