Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepang Jadi Hari Penghakiman Rossi dan Ducati

Kompas.com - 19/10/2011, 22:46 WIB

KOMPAS.com - Ducati akan menghadapi hari penghakiman ketika tampil di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada akhir pekan ini. Pasalnya, mereka bisa melihat perbandingan bagaimana performa Desemodici GP11.1 yang "asli" dengan hasil "rekayasa".

Mengapa demikian? Sirkuit Sepang menjadi tempat pertama di mana Ducati melakukan uji coba GP11.1 pada bulan Februari. Karena mereka terus menghadapi kesulitan, maka tim yang bermarkas di Bologna itu melakukan sejumlah perubahan, mulai dari desain rangka, hingga perubahan material.

"Desmosedici yang akan kami gunakan di trek pada hari Jumat, berbeda dengan Desmosedici yang sudah kami uji coba pada musim dingin lalu. Dan, event ini akan memperlihatkan kepada kami beberapa perbandingan yang menarik dengan data yang kami kumpulkan," ujar manajer tim, Vittoriano Guareschi.

Memang, Ducati terus mengalami evolusi sejak awal musim 2011 ini. Setelah melakukan pencangkokan yang menghasilkan GP11.1 - karena mesin 800cc dipasang pada rangka 2012, mereka juga menggunakan sasis aluminium, serta ada perubahan konfigurasi airbox, sejak tes di Sepang. Semuanya dilakukan untuk mencoba memperbaiki masalah rasa pada front-end.

"Di sini, di Malaysia, kami akan meneruskan pekerjaan pada GP11.1, baik saat balapan dan hal lain untuk mengumpulkan informasi bagi program kerja kami demi menatap musim 2012," jelas Guareschi.

Dalam catatan prestasinya, Ducati meraih dua kali kemenangan di GP Malaysia, yang semuanya diraih ketika masih bersama Casey Stoner. Sejak 2003, Ducati juga selalu menempatkan pebalapnya di posisi enam besar, pada balapan di Sepang.

Nah, bagaimana dengan tahun ini? Valentino Rossi, yang musim lalu memenangkan balapan di sini ketika masih bersama Yamaha, merasa memiliki harapan. Apalagi, ini termasuk salah satu trek favoritnya.

"Saya sangat menyukai Sirkuit Sepang, meskipun kondisi cuacanya selalu ekstrim," ujar Rossi, yang mengalami kecelakaan di Australia. "Kami tidak terlalu beruntung di Australia, dan kami juga sudah bekerja lebih keras lagi pada pengesetan motor."

Juara dunia sembilan kali grand prix ini pun ingin melihat bagaimana perbedaan terhadap perubahan yang sudah dilakukan pada Desmosedici. Dengan demikian, mereka bisa memverifikasi hasil dari beberapa tes musim dingin lalu, dengan perubahan terakhir yang dilakukan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Internasional
Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Internasional
Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Internasional
Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Internasional
Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Internasional
Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Internasional
Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Liga Spanyol
Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Internasional
Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Internasional
Hasil Spanyol Vs Kroasia: Sejarah Lamine Yamal, La Roja Menang 3-0

Hasil Spanyol Vs Kroasia: Sejarah Lamine Yamal, La Roja Menang 3-0

Internasional
Link Live Streaming Italia Vs Albania, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Italia Vs Albania, Kickoff 02.00 WIB

Internasional
Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Sports
Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia Tetap Italia...

Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia Tetap Italia...

Internasional
Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Badminton
Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com