JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki H-29 perhelatan olahraga terbesar se-Asia Tenggara yakni SEA Games XXVI, berbagai masalah kesiapan venue semakin santer tersiar. Jakarta pun ditantang untuk sanggup mengatasinya jika nanti didaulat untuk menjadi tuan rumah tunggal dari acara olahraga ini.
"Kami sedang menunggu situasi itu. Informasi terakhir, cabang olahraga menembak sepertinya akan dipindah ke Jakarta," kata Sekretaris Dinas Olahraga dan Pemuda (Disdorda) DKI Jakarta, Jasmaniar Jafar, di Balai Kota, Jakarta, Rabu (12/10/2011).
Menurutnya, pemindahan venue pertandingan ke Jakarta tidak bisa semena-mena mengingat banyak hal yang harus dipersiapkan sebagai penyelenggara. Hal ini berkaitan dengan akomodasi dan konsumsi kontingen.
"Ini berkaitan dengan anggaran juga. Jadi perlu koordinasi lebih lanjut. Kan yang menjadi tanggung jawab Jakarta hanya 24 venue. Ini akan mengubah sistem yang telah kita lakukan," jelasnya.
Beberapa waktu yang lalu, cabang olahraga sepak bola ditetapkan akan dilakukan di Jakarta seluruhnya. Padahal sebelumnya, pelaksanaan cabang ini akan diadakan di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta dan Stadion Jakabaring, Palembang.
Untuk itu, Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta menyiapkan Stadion Lebak Bulus untuk cabang sepak bola ini. Jadi, babak penyisihan akan dilakukan di Stadion Lebak Bulus dan babak semifinal serta final diadakan di Stadion Gelora Bung Karno.
Namun hingga saat ini, Stadion Gelora Bung Karno baru terselesaikan sekitar 53 persen. Sementara itu, satu venue lagi yang juga belum rampung yaitu venue dayung di Cipule Karawang yang sudah mencapai 90 persen, dan diperkirakan selesai pada 30 September.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.