Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Start Terdepan, Vettel Menuju Juara

Kompas.com - 09/10/2011, 02:27 WIB

Suzuka, Kompas - Pebalap tim Red Bull, Sebastian Vettel, secara cemerlang menembus dominasi rivalnya dari tim McLaren, Jenson Button, untuk merebut posisi start terdepan dalam babak kualifikasi F1 seri Jepang, Sabtu (8/10), di Sirkuit Suzuka.

Dengan menempati posisi terdepan, Vettel hampir pasti menjadi juara dunia untuk kedua kalinya, berturut-turut setelah 2010, karena dia hanya membutuhkan dua poin lagi untuk mempertahankan mahkota yang direbutnya tahun lalu.

Button yang memuncaki latihan bebas pertama sampai ketiga tampil meyakinkan saat awal babak kualifikasi. Namun, justru rekan setim Button, Lewis Hamilton, yang dapat memimpin babak kualifikasi di kuarter kedua dan kuarter ketiga. Sayangnya, Hamilton gagal menambah kecepatan di akhir kuarter ketiga karena terhambat oleh Mark Webber dan Michael Schumacher.

Button mulai mengambil alih pimpinan babak kualifikasi di kuarter keempat dan hampir merebut posisi start terdepan. Tiba- tiba, Vettel melesat saat lintasan agak sepi dan mencetak waktu 1 menit, 30,466 detik dan menjadi terdepan.

Berselang 0,009 detik

Button berusaha mengalahkan catatan waktu Vettel, tetapi masih berselang 0,009 detik di belakang pebalap Jerman itu. Bagi Vettel, posisi terdepan ini merupakan yang ke-12 kali musim 2011. ”Babak kualifikasi ini cukup berat bagiku. Saat kecelakaan di latihan bebas pertama, sayap depanku rusak dan mobil menjadi tidak seimbang. Untungnya, tim mampu memberiku mobil yang terbaik untuk babak kualifikasi sehingga aku dapat menjadi yang tercepat,” kata Vettel.

Vettel, yang hanya perlu masuk finis di urutan kesembilan untuk menjadi juara, mengatakan, dirinya tetap berambisi untuk menjadi juara di Jepang. Baginya, gelar juara harus direbut dengan elegan dan berkelas.

Button tampil di urutan kedua dan Hamilton di urutan ketiga, dengan terpaut 0,151 detik dari Vettel. Menurut Button, dirinya tetap bersyukur meskipun tidak start terdepan. Posisi kedua dinilai tidak buruk karena tetap berpeluang merebut gelar juara.

”Aku agak kehilangan kendali di putaran akhir. Namun, aku tetap gembira start di baris terdepan dan aku menyukai lintasan di Suzuka,” kata Button.

Posisi keempat dan kelima ditempati oleh duo pebalap tim Ferrari, Felipe Massa dan Fernando Alonso. Rekan setim Vettel, Mark Webber, menempati urutan keenam. Posisi ketujuh sampai kesepuluh ditempati oleh Michael Schumacher, Vitaly Petrov, Bruno Senna, pebalap tuan rumah Kamui Kobayashi.

Selain gelar juara bagi Vettel, perebutan posisi runner up di akhir musim kompetisi juga menarik dicermati. Button, Alonso, dan Webber masih berpeluang berebut pemenang kedua karena selisih poin di antara mereka hanya terpaut lima poin. 

”Aku masih berpeluang merebut gelar juara kedua dan akan terus mengejarnya hingga akhir musim. Button kuat di seri ini, tetapi aku akan coba merebut kemenangan,” kata Alonso. 

Webber juga bertekad merebut podium di Suzuka. ”Aku tidak ingin mengulangi kesalahan di awal musim. Aku harus merebut banyak poin sejak dari Jepang sampai akhir musim,” kata Webber. (AFP/ECA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Badminton
Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Liga Spanyol
Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Liga Inggris
Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Liga Inggris
Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com