DEPOK, KOMPAS.com - Atlet berkuda Ardi Hapsoro Hamidjojo bersama kuda Autumn Spirit tampil dominan dalam seleksi atlet berkuda untuk SEA Games di kelas tri lomba. Di subkelas tunggang serasi, Ardi Hapsoro menjadi nomor satu dengan penalti 47,90 dan nilai rata-rata 68,05 persen.
Ardi dan Autumn Spirit tampil serasi saat melompat dan mengelilingi lapangan pertandingan di Arthayasa Stable, Depok, Jumat (19/8). Joki dari Trijaya Equestrian Center itu juga tidak melakukan kesalahan serius sehingga memperoleh nilai yang tertinggi dari para juri.
Urutan kedua ditempati oleh Asep Lesmana dengan kuda Chelecyn Chessa Peak. Asep mendapat nilai rata-rata 64,78 persen dengan penalti 52,80. Sedangkan urutan ketiga ditempati oleh Ferry Sutoyo dengan kuda Tag Heuer.
Ferry meraih nilai rata-rata 64,57 persen dengan penalti 53,10 Prasetiana Sumiskun, manajer arena tim equestrian Indonesia untuk SEA Games mengatakan, untuk kelas tri lomba terdapat tiga subkelas yang diperlombakan. Ketiga subkelas itu adalah tunggang serasi, lompat rintangan, dan cross country atau lintas alam.
Dua belas atlet yang sudah mengikuti subkelas tunggang serasi akan kembali mengikuti seleksi subkelas lompat rintangan dan lintas alam. Peraih nilai tertinggi di tunggang serasi belum tentu menjadi peraih nilai tertinggi di dua nomor lainnya.
"Jumlah nilai penalti akan menjadi standar penentuan peringkat para atlet. Lima atlet dengan nilai penalti paling rendah akan lolos ke SEA Games," kata Prasetiana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.