Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedrosa Perlu Ubah Gaya Membalap

Kompas.com - 16/08/2011, 18:38 WIB

BRNO, Kompas.com - Dani Pedrosa, yang meraih dua kemenangan dalam debut MotoGP dengan mesin 990cc pada 2006, mendapat kesempatan untuk merasakan mesin 1.000cc yang bakal dipakai pada musim 2012. Pebalap Spanyol ini melakukan tes pertamanya di Brno, Senin (15/8/11).

Sebenarnya, Pedrosa dijadwalkan akan mencoba mesin RC213V itu pada bulan Mei lalu. Tetapi, dia gagal memenuhi keinginannya untuk melakukan tes tersebut, akibat cedera yang dialami saat balapan di Le Mans, Perancis.

Nah, dalam debutnya dengan motor baru tersebut, Pedrosa berhasil menyelesaikan 37 lap dengan catatan waktu terbaiknya terpaut 1,096 detik dari pebalap tercepat, Casey Stoner, rekan setimnya di Repsol Honda. Usai uji coba tersebut, Pedrosa mengakui bahwa dia perlu melakukan adaptasi mengenai gaya membalapnya.

"Kesan pertamaku pada pagi hari, mirip dengan perasaanku ketika pertama kami tampil di MotoGP, karena anda bisa merasakan perbedaan dalam hal torsi dan tenaga," ujar Pedrosa, yang jatuh ketika sedang memimpin balapan GP Republik Ceko pada Minggu (14/8/11).

"Mungkin saya masih membalap dengan gaya 800cc dan saya masih perlu lebih banyak pemahaman lagi dan mencoba untuk mengendarainya dengan cara berbeda. Tetapi, motornya bekerja dengan baik.

"Kami akan membuat beberapa modifikasi, sehingga versi terakhir akan sangat berbeda dengan motor hari ini. Tetapi ini hal yang normal dan kesan pertamanya bagus.

"Dibandingkan dengan era 900cc, yang saya kendarai pada tahun 2006, hal yang sangat mirip adalah tenaga. Meskipun demikian, yang membedakannya adalah dalam hal reaksi dan berat, karena lebih ringan."

Pedrosa juga mengakui, ada perkembangan positif mengenai sasis motor, sejak Stoner pertama kali melakukan tes di Jerez. Hanya saja, dia belum bisa membuat kesimpulan sampai dengan ada hasil akhir konstruksi ban Bridgestone pada musim 2012.

"Saya mencoba satu motor dengan protype yang dicoba Casey di Jerez, dan juga motor lainnya dengan beberapa modifikasi, dan ternyata memang sedikit lebih baik," jelas Pedrosa.

"Kami harus sangat hati-hati dengan sasis, karena mungkin ban pada tahun depan sedikit berbeda dalam hal konstruksi, yang tentu saja akan memberikan pengaruh kepada sasis."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com