JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh venue SEA Games XXVI/2011 di DKI Jakarta dan sekitarnya belum rampung 100 persen.
Tujuh venue tersebut adalah venue kempo di GOR Ciracas, venue futsal dan taekwondo di Gedung POPKI Cibubur, venue anggar di Balairung UI Depok, venue wushu dan karate di Gedung Tenis Indoor Senayan, venue balap sepeda di Rawamangun, venue sepak bola di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, dan venue dayung di Situ Cipule Karawang.
Menurut Sekretaris Deputi I Bidang Sport dan Venue Panitia Penyelenggara SEA Games (Inasoc) DKI Jakarta Tedi Cahyono, Jumat (12/8) proses penyelesaian tujuh venue tersebut terus berlangsung sehingga bisa digunakan untuk test event (uji coba venue) paling lambat bulan Oktober.
Dari tujuh venue yang belum rampung tersebut, hanya satu venue yang membangun mulai dari nol yaitu venue dayung di Situ Cipule. Sedangkan enam venue lainnya hanya renovasi.
Untuk renovasi venue sepak bola di Stadion Lebak Bulus ada dana bantuan dari pemerintah pusat. "Dana APBN untuk penyiapan venue di Jakarta sudah habis terpakai karena Stadion Lebak Bulus baru belakangan dijadikan venue menggantikan Stadion Gelora Sriwijaya di Palembang," kata Tedi.
Sedangkan 12 venue lainnya yaitu boling (Ancol), paragliding (Gunung Mas Puncak), judo (gedung judo Kelapa Gading), mountain bike (Gunung Pancar Sentul), silat (padepokan silat Taman Mini), berkuda (Arthayasa Stable Depok), layar (Ancol), bulu tangkis (Istora Senayan), panahan (Senayan), BMX (Ancol), ren ang perairan terbuka (Pulau Putri), bola basket (Sportmall BRItama Kelapa Gading) sudah rampung 100 persen. (WAD/HLN)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.