JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 2.000 orang sukarelawan telah mendapat pelatihan, untuk menghadapi ribuan anggota delegasi negara-negara Asia Tenggara saat penyelenggaraan SEA Games XXVI/2011 di Palembang, Sumatera Selatan.
Tugas para sukarelawan variatif, mulai menjadi ujung tombak masalah kebersihan hingga menjadi liason officer tiap-tiap kontingen.
Ketua Panitia Pelaksana SEA Games Indonesia Sumatera Selatan, Muddai Madang, di Jakarta, Selasa (2/8/2011), mengatakan, jumlah sukarelawan yang mendapatkan pelatihan masih sangat sedikit. "Tetapi kami melakukannya secara bertahap," ujarnya.
Muddai, yang juga merupakan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Provinsi Sumatera Selatan mengatakan, total kebutuhan tenaga sukarelawan untuk membantu pelaksanaan SEA Games mencapai 8.000 orang. Secara bertahap, para tenaga sukarelawan ini akan mendapatkan pelatihan.
"Pada bulan Oktober diharapkan seluruhnya sudah mendapat pembekalan yang cukup, untuk menghadapi tamu-tamu yang datang ke Palembang," katanya.
Tidak hanya pelajar yang dilibatkan menjadi sukarelawan. Tukang becak pun, menurut Muddai, juga dilibatkan. Para tukang becak di Kota Palembang, khususnya, akan diberi pembekalan mengenai kepariwisataan hingga cara melindungi tamu dari kemungkinan tindak pidana, termasuk copet.
Bersama Jakarta, Palembang akan menjadi tuan rumah penyelenggara SEA Games pada November 2011 mendatang. Sebanyak 22 cabang olahraga akan dipertandingkan di Palembang, di antaranya tenis, atletik, akuatik, senam, hingga panjat tebing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.