Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petinju Pelatnas Kecewa Batal ke Korea

Kompas.com - 02/08/2011, 20:54 WIB

JAKARTA, Kompas.com — Petinju Pelatnas SEA Games XXVI, Deny Hitarihun (NTT/49 kg), Julio Bria (Bali/52 kg), dan Taufan Paransa (Papua/69 kg), mengaku kecewa karena tidak jadi dikirim ke Kejuaraan Tinju Amatir Asia di Incheon, Korea Selatan, 3-13 Agustus. "Sampai detik ini kami belum mendapat kepastian atau kejelasan apakah kami jadi diberangkatkan atau tidak," kata Taufan di Jakarta, Selasa. Hal senada juga disampaikan Julio dan Denny di sela-sela latihan mereka di Pintu VI Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Menurut Taufan, kejuaraan Asia tersebut sangat penting diikuti untuk menambah pengalaman bertanding di arena internasional. "Dengan mengikuti pertandingan internasional, kita petinju menjadi lebih tahu kekurangan masing-masing. Apalagi ini kejuaraan Asia yang diikuti hampir semua negara Asia, termasuk para peserta SEA Games," kata Taufan.

Taufan mengaku masih sangat kurang pengalaman bertanding pada turnamen internasional. Dia baru dua kali bertanding di arena internasional, yaitu pada Piala Presiden XXI di Jakarta, awal Juli lalu.

Sementara Julio Bria menyatakan, untuk menghadapi SEA Games, tidak cukup hanya memperbanyak latihan. "Selain latihan, yang juga tidak kalah penting adalah bertanding di turnamen internasional.  Dengan mengikuti berbagai turnamen internasional, kami menjadi semakin matang dan siap melawan petinju dengan berbagai tipe permainan," kata Julio.

Menambahi hal itu, Denny menyebut, turnamen internasional memang sepantasnya diikuti. Hal ini sesuai dengan pemusatan latihan Program Indonesia Emas atau Prima yang kini diikuti para petinju. Yang membuat Denny heran adalah pimpinan Pertina yang seolah tidak mau tahu dengan kebutuhan para petinju. Menurut dia, kalau target di SEA Games meraih medali emas, maka sewajarnya para petinju diberi bekal cukup dengan latihan dan mengikutsertakan mereka pada berbagai turnamen internasional. Hal ini pula yang dipertanyakan Julio Bria, Petinju Terbaik Piala Presiden XXI. "Saya heran untuk mengirimkan tiga petinju ke kejuaraan Asia saja kok kesannya sulit sekali. Lagi pula pengurusan dokumen yang diperlukan selalu saja waktunya mepet menjelang keberangkatan. Harusnya semua disiapkan jauh-jauh hari sehingga petinju dapat berlatih dengan tenang," kata Julio. Sementara itu, dari SekretariaT PP Pertina di Jakarta diperoleh informasi bahwa dana untuk pengiriman petinju latih tanding ke luar negeri memang ada. Namun, dana itu akan digunakan untuk pengiriman petinju latih tanding ke Kazakhstan, bukan mengikuti Kejuaraan Asia di Incheon tersebut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Perancis Vs Polandia, Masalah Lain Dialami Mbappe Saat Pakai Topeng

    Perancis Vs Polandia, Masalah Lain Dialami Mbappe Saat Pakai Topeng

    Internasional
    Klasemen Peringkat 3 Terbaik Euro 2024, Belanda-Slovenia Lolos 16 Besar

    Klasemen Peringkat 3 Terbaik Euro 2024, Belanda-Slovenia Lolos 16 Besar

    Internasional
    Luapan Tak Sangka Slovenia Lolos 16 Besar Euro untuk Kali Pertama...

    Luapan Tak Sangka Slovenia Lolos 16 Besar Euro untuk Kali Pertama...

    Internasional
    Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024: Inggris, Denmark, Perancis Melaju

    Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024: Inggris, Denmark, Perancis Melaju

    Internasional
    Hasil Euro 2024 dan Klasemen Akhir Grup C-D: Inggris Juara Grup, Perancis Kedua, Belanda Kalah

    Hasil Euro 2024 dan Klasemen Akhir Grup C-D: Inggris Juara Grup, Perancis Kedua, Belanda Kalah

    Internasional
    Luapan Kecewa Koeman Belanda Kalah dari Austria: Mengerikan...

    Luapan Kecewa Koeman Belanda Kalah dari Austria: Mengerikan...

    Internasional
    Teddy Tjahjono Mundur dari Persib, Standar Tinggi bagi Pengganti

    Teddy Tjahjono Mundur dari Persib, Standar Tinggi bagi Pengganti

    Liga Indonesia
    Hasil Inggris Vs Slovenia: Mubazirnya 694 Umpan The Three Lions

    Hasil Inggris Vs Slovenia: Mubazirnya 694 Umpan The Three Lions

    Internasional
    Hasil Denmark Vs Serbia, 10 Tembakan Bawa Eriksen dkk ke 16 Besar

    Hasil Denmark Vs Serbia, 10 Tembakan Bawa Eriksen dkk ke 16 Besar

    Internasional
    Hasil Belanda Vs Austria, Lahirnya 2 Gol Bersejarah

    Hasil Belanda Vs Austria, Lahirnya 2 Gol Bersejarah

    Internasional
    Hasil Belanda Vs Austria 2-3, Kekalahan Belanda Dinodai Gol Bunuh Diri Tercepat di Piala Eropa

    Hasil Belanda Vs Austria 2-3, Kekalahan Belanda Dinodai Gol Bunuh Diri Tercepat di Piala Eropa

    Internasional
    Hasil Perancis Vs Polandia, Mbappe dan Topeng Keberuntungan Antarkan Perancis Lolos

    Hasil Perancis Vs Polandia, Mbappe dan Topeng Keberuntungan Antarkan Perancis Lolos

    Internasional
    Mbappe Tak Sabar Kembali Merumput, Meski Terkendala dengan Masker Baru

    Mbappe Tak Sabar Kembali Merumput, Meski Terkendala dengan Masker Baru

    Internasional
    Paul Munster Yakin Bonek 'Full' Senyum dengan Komposisi Persebaya di Liga 1 2024

    Paul Munster Yakin Bonek "Full" Senyum dengan Komposisi Persebaya di Liga 1 2024

    Liga Indonesia
    Kickboxing Indonesia Tingkatkan Kualitas Lewat Sertifikasi Pelatih

    Kickboxing Indonesia Tingkatkan Kualitas Lewat Sertifikasi Pelatih

    Olahraga
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com