Spies Berharap "Deja Vu" di Hari Ultah Yamaha

KOMPAS.com - Ben Spies berharap, momen spesial perayaan hari ulang tahun ke-50 Yamaha di ajang balap motor, bisa kembali memberikan keuntungan kepada dirinya seperti yang terjadi di Assen, 25 Juni lalu. Apalagi, dia akan tampil di hadapan publik sendiri pada akhir pekan ini.

Sesuai dengan yang sudah direncanakan, pada GP Amerika Serikat akhir pekan ini Yamaha kembali menggunakan warna putih-merah, yang merupakan "seragam" sejarah--seperti yang dikenakan saat GP Belanda. Ini merupakan bagian dari perayaan 50 tahun keterlibatan mereka di arena balap motor, sehingga motor M1 milik Jorge Lorenzo dan Spies akan menggunakan warna tersebut.

Nah, Spies berharap deja vu dengan warna putih-merah tersebut. Pasalnya, warna bersejarah itu bisa membawanya untuk pertama kali naik podium nomor satu MotoGP, ketika dia tampil sangat impresif di Assen, Belanda, untuk melibas pebalap Repsol Honda, Casey Stoner.

"Selalu menyenangkan ketika tampil di hadapan pendukung sendiri, dan ini akan menjadi event besar bagi Yamaha karena bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-50, dan kembali menggunakan warna ini (putih-merah)," ujar pebalap berusia 27 tahun ini.

"Warna ini membawa keberuntungan bagi saya ketika tampil di Assen, dan semoga warna yang sama kembali memberikan keuntungan di hadapan teman-teman dan keluargaku."

"Saya sudah mendapatkan beberapa hasil baik di Laguna saat masih bertanding di AMA, dan saya sangat senang membalap di sirkuit tersebut. Ini akan menjadi balapan yang serius pada akhir pekan nanti, tapi juga akan menyenangkan, jadi saya menantikannya untuk bertemu wajah-wajah lama di trek ini."