Awas! Korea Selatan Mengancam

SURABAYA, Kompas.com - Pebulu tangkis tuan rumah harus mewaspadai kekuatan pemain Korea Selatan dalam upaya menyapu gelar juara pada turnamen "Victor Indonesia International Challenge 2011" di GOR Sudirman Surabaya, 19-24 Juli 2011.

Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jawa Timur Eddyanto Sabarudin di Surabaya, Sabtu (9/7/11), mengatakan, Korsel menurunkan 16 atlet dan sebagian besar pemain nasional lapis kedua di turnamen berhadiah total 15.000 dollar AS ini.

"Korsel beberapa kali absen di Indonesia Challenge dan tahun ini kembali ambil bagian. Beberapa pemain yang disertakan memiliki peringkat dunia lumayan bagus," katanya.

Pebulu tangkis Korsel yang dijadwalkan turun di antaranya Hong Ji Hoon, Lee Hong Je, Kim Moon Hi, Le Dong Kuen, dan Kim Soo Jin.

Menurut Eddyanto, ketangguhan pebulu tangkis Korsel sudah dibuktikan saat merebut juara umum di turnamen Piala Wali Kota Surabaya beberapa waktu lalu.

Selain Korsel, pebulu tangkis asal Jepang, India dan Malaysia juga patut diwaspadai. Pemain Jepang yang hadir antara lain Kosuke Yasumura, Hiroki Takeuchi, dan Shuhei Hayasaki. Sedangkan India mengirimkan Anup Shridar, Anand Pawar dan Aditya Prakash.

"Sebenarnya India juga mendaftarkan Ajay Jayaram yang masuk delapan besar Indonesia Super Series beberapa waktu lalu, tapi dia mundur karena mengalami cedera," ujar Eddy.

Anggota tim pemandu bakat PB PBSI Wijanarko Adi Mulya mengakui pebulu tangkis asing yang ambil bagian di Indonesia Challenge tahun ini lebih berbobot dan menjadi tantangan bagi pemain tuan rumah, termasuk atlet Pelatnas Pratama.

"Saya cukup optimistis pemain-pemain kita, baik yang Pelatnas maupun non-Pelatnas, masih bisa dominan seperti tahun lalu," katanya.

Beberapa pemain Indonesia yang diperkirakan menjadi unggulan antara lain Tommy Sugiarto, Alamsyah Yunus, Andre Kurniawan (putra), Fransiska Ratnasari, Maria Kristin Yulianti, dan beberapa pemain Pelatnas Pratama.

Turnamen Indonesia Challenge 2011 diikuti sebanyak 453 peserta, terdiri dari 184 atlet dari 24 negara asing dan 269 atlet dari Indonesia.