Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stoner: Tekanan Ban Jadi Masalah Utama

Kompas.com - 04/07/2011, 10:51 WIB

MUGELLO, Kompas.com - Dominan sejak start dan sempat memimpin jauh, Casey Stoner malah hanya bisa naik podium nomor tiga. Apa yang membuat pebalap Repsol Honda tersebut gagal memenangi GP Italia pada Minggu (3/7/11)?

Menurut juara dunia 2007 tersebut, tekanan ban menjadi persoalan utama, yang membuat dia bisa disalip oleh pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, serta rekan setimnya, Andrea Dovizioso. Alhasil, pada lap ke-17 kecepatannya tak bisa maksimal lagi, sehingga dia disusul oleh Lorenzo, sebelum akhirnya dikalahkan Dovizioso di lap terakhir.

"Saya agak kecewa dengan balapan ini," ujar Stoner. "Menurutku, potensi diriku dan motor lebih besar. Motor yang kami miliki saat kualifikasi kemarin sore, sangat bagus, dan kami senang karena semuanya bekerja dengan baik.

"Pada saat warm-up, kami sadar bahwa di setiap lap, temperatur ban semakin naik dan kami kehilangan grip. Jadi, kami ingin melakukan sesuatu untuk mencoba mendapatkan sedikit grip saat balapan. Tetapi kami direkomendasi untuk tetap menggunakan tekanan ban yang sama, seperti saat warm-up, dan jelas bahwa ada perbedaan temperatur yang besar.

"Ternyata, sebelum setengah dari balapan, gripku sudah mulai hilang dan temperatur terus naik, sehingga saya mulai kesulitan. Kecepatanku di tikunganpun kian lambat.

"Benar-benar hancur karena saya tidak bisa mencapai limit. Saya banyak kehilangan waktu ketika memasuki tikungan. Karena itu, saya memutuskan untuk lebih pelan dan hanya bisa melihat apa yang bisa kulakukan ketika mereka mengejarku. Tetapi saat mereka bisa menyusul, saya tidak bisa melakukan apapun untuk bangkit."

Kegagalan naik podium nomor satu membuat jarak Stoner dengan Lorenzo menjadi dekat lagi dari 28 sebelum balapan menjadi hanya 19 poin. Meskipun demikian, mantan pebalap Ducati tersebut tetap optimistis, hasil di Mugello ini bukanlah akhir segalanya.

"Jujur, ini merupakan hari yang membuat saya agak frustrasi, tetapi kami akan bangkit lagi setelah ini," ujarnya. "Sachsenring merupakan trek yang bagus bagi kami, sehingga kami sangat menantikan balapan di sana."

GP Jerman akan berlangsung dua pekan lagi, tepatnya 17 Juli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com