LONDON, Kompas.com - Petenis putri dengan servis geledek, Petra Kvitova, untuk pertama kalinya menembus final Wimbledon. Petenis Republik Ceko tersebut membuat sejarah dalam kariernya, setelah menang 6-1, 3-6, 6-2 atas unggulan keempat dari Belarusia, Victoria Azarenka, Kamis (30/6/11).
Petenis berusia 21 tahun ini, yang menjadi petenis pertama dari Republik Ceko sejak Jana Novotna pada 1998, akan bertemu pemenang antara juara 2004 Maria Sharapova atau petenis wildcard dari Jerman, Sabine Lisicki. Mereka bertarung untuk memperebutkan trofi grand slam lapangan rumput tersebut pada Sabtu (2/7/11).
Tak cuma menyamai prestasi Novotna. Kvitova juga menjadi left-hander pertama untuk berhasil menembus final di All England Club sejak idola masa kecilnya, Martina Navratilova, melakukannya pada 1990. Waktu itu, Kvitova menyaksikan aksi bintang pujaannya tersebut dari Royal Box di Centre Court.
"Saya melihat Martina di ruang ganti dan dia berharap saya beruntung. Saya sangat senang tetapi saya juga tidak yakin dengan kenyataan bahwa saya menembus final," ujar Kvitova, yang mencatat 40 winners untuk menembus final tersebut.
Pujian juga meluncur dari mulut Azarenka, yang mengakui Kvitova bermain sangat bagus. Karena itu, Azarenka mendukung lawannya tersebut, yang menjadi ratu pembunuh, untuk menjadi juara Wimbledon.
"Saya pikir dia bisa mengalahkan siapapun pada saat ini, karena sekarang dia bermain sangat bagus. Dia sedang menuju ke sana. Jika bermain seperti ini, saya yakin dia memiliki peluang untuk meraih kemenangan pada pertandingan berikutnya," ujar Azarenka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.