Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Berharap Sihir Mugello

Kompas.com - 29/06/2011, 23:17 WIB

KOMPAS.com — Akhir pekan ini, Valentino Rossi kembali tampil di depan publiknya sebagai pebalap Ducati. Ini merupakan kali pertama bagi "The Doctor" tampil 100 persen sebagai orang Italia karena ia memperkuat tim dari tanah kelahirannya. Bagaimana peluang Rossi di GP Italia?

Sirkuit Mugello merupakan trek favorit Rossi karena dia tujuh kali menjadi juara secara berturut-turut pada 2002-2008. Namun, dominasinya runtuh pada tahun 2009 ketika Casey Stoner naik podium nomor satu, sementara dia berada di peringkat ketiga. Kemudian, nasib sial pun menimpanya pada musim lalu karena untuk kali pertama, Rossi mengalami cedera paling serius dalam kariernya, yaitu patah kaki, saat latihan bebas.

Pada musim ini, Rossi sedang dalam masa tersulit bersama Ducati. Dari tujuh seri yang sudah dilakoni, juara dunia tujuh kali tersebut baru satu kali naik podium dan belum pernah menang sehingga ini merupakan paceklik kemenangan terpanjang sejak bergabung di MotoGP. Terakhir kali, Rossi meraih kemenangan di Malaysia pada 2010. Ini berarti bahwa sudah 10 seri ia tak juara.

Namun di Mugello, ada secercah harapan bagi Rossi untuk mewujudkan impian meraih kemenangan. Selain karena trek favorit yang punya sihir untuknya dan akan tampil di hadapan pendukung fanatik, Rossi juga mendapat paketan motor yang cukup menjanjikan.

Itu terlihat saat ia menggunakan Ducati GP11.1 di Sirkuit Assen, Belanda, akhir pekan lalu. Kala itu Rossi finis di urutan keempat setelah start dari posisi ke-11. Nah, pada akhir pekan ini, sasis baru untuk musim 2012 dan permukaan baru di Sirkuit Mugello ditengarai akan membuat performa Rossi jauh lebih baik dibandingkan sebelum-sebelumnya dalam debutnya bersama Ducati.

"Kami sudah balapan di sana dengan GP12. Namun karena kapasitas mesin motor kami 800 cc, maka reaksinya sedikit berbeda untuk disesuaikan. Namun, itu merupakan fase pertama pengembangan," ujar Rossi mengenai tes pribadinya di Mugello dengan motor 2012.

"Penting untuk secepatnya menemukan langkah yang tepat dalam pengesetan. Pasalnya, penting bagi kami untuk terus melakukan perbaikan di setiap sesi sehingga bisa meraih posisi yang bagus."

Di masa lalu, Rossi telah membuktikan bahwa dia bisa membuat para penggemarnya senang dengan rentetan kemenangan. Nah, kali ini pun, Rossi siap memberikan hiburan serupa, meskipun dia takkan dibantu oleh bos kru, Jerry Burgess, yang tidak hadir di Mugello. Pebalap berusia 32 tahun ini dan Ducati akan berusaha semaksimal mungkin agar bisa naik podium.

"Ini merupakan salah satu trek favoritku, dan saya selalu tampil cukup bagus di sana," ujar Rossi.

"Kembali setelah kecelakaan tahun lalu tidak menjadi masalah bagi saya karena saya menikmati balapan di sana selama uji coba terakhir, seperti yang selalu saya lakukan."

"Saya berharap akan ada kerumunan besar, dan semoga saya akan bisa melakukan yang lebih baik dibanding yang sudah kami raih sebelumnya. Ini merupakan balapan yang sangat penting," ungkapnya.

Sampai seri ketujuh musim ini, Rossi berada di peringkat keempat klasemen sementara. Hasil terbaik yang pernah diraih adalah naik podium nomor tiga di Le Mans, Perancis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com