Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nadya Melati Akui Demam Panggung

Kompas.com - 26/06/2011, 17:49 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Nadya Melati mengkui suasana Istora yang bergemuruh membuat dirinya kehilangan konsentrasi atas permainannya di final Djarum Indonesia Open, Minggu.

Nadya yang berpasangan dengan Vita Marissa gagal di final ganda puteri setelah dikalahkan unggulan pertama dari China Wang Xiaoli/Yu Yang dalam dua game 12-21 10-21. Sempat menahan hingga 9-9 di game pertama, Vita/Nadya tidak dapat mengatasi tekanan dan menyerah dalam 27 menit.

Dalam pertandingan tersebut, poin  pemain China banyak diperoleh akibat unforced error yang dilakukan ganda Indonesia. Kesalahan terutama  dilakukan oleh Nadya Melati. Bola pengembaliannya banyak yang menyangkut di net atau keluar lapangan. "Saya memang banyak melakukan kesalahan," kata Nadya. "Bola yang sebenarnya gampang saya kembalikan keluar, menyangkut atau mudah dimatikan oleh lawan."

Menurut Nadya, suasana istora pada pertandingan final ini benar-benar membuat konsentrasinya hilang. "Ini pengalaman baru buat saya. Suasana final ini benar-benar luar baisa, berbeda dengan hari-hari sebelumnya," katanya. "Saya meminta maaf tidak bisa memberi yang terbaik."

Vita Marissa yang jauh lebih berpengalaman sendiri mengakui hal ini. "Biasanya memang para pemain itu menyerang pemain baru. Baru kemudian dilihat pemain yang lebih lemah. Nadya memang sudah jauh meningkat, tapi perlu pengalaman lebih," kata Vita.

Vita  mengaku  hasil final ini sudah lebih dari harapan mereka. Di babak kedua mereka menyingkirkan unggulan dua asal Taiwan, Chien Yu Chin/Cheng W dan di perempatfinal menggusur juara Indonesia Open 2009, Chin Eei Hui/Wong Pei Tty dari Malaysia.  "Kami berharap dapat lolos ke Olimpiade London 2012 mendatang," kata Vita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com