Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kenapa Rossi Buruk Saat Kualifikasi

Kompas.com - 25/06/2011, 04:14 WIB

ASSEN, KOMPAS.com — Valentino Rossi gagal meraih hasil menggembirakan pada kualifikasi GP Belanda, Jumat (24/6/2011). "The Doctor" mengatakan bahwa persoalan besar muncul karena ia masih dalam proses pembelajaran terhadap motor baru GP11.1 dan masalah temperatur ban Bridgestone.

Rossi, yang pada latihan pertama di Assen sempat berada di peringkat kedua, tak berdaya saat sesi kualifikasi. Juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut terpuruk di urutan ke-11. Padahal, dia mendapat paket sasis 2012 pada mesin 800 cc yang diharapkan dapat meminimalkan kesulitan Rossi selama musim ini.

Namun, kenyataannya sangat jauh berbeda. Pebalap Italia ini justru terlempar dari posisi di 10 besar. Ini kali ketiga ia mengalami hal serupa sepanjang debutnya bersama Ducati.

"Perasaan kami sedang buruk. Kami agak frustrasi, terutama setelah penampilan kemarin," ujar Rossi kepada situs resmi MotoGP.

"Dalam kondisi kering, kami masih memiliki persoalan yang sama seperti motor lama. Kami tidak memahami secara pasti bagaimana cara mengendarai motor ini sehingga bisa mencapai limit atau bagaimana cara mengeset motor ini."

Mantan pebalap Honda dan Yamaha tersebut pun mengakui, temperatur ban membuat situasi di Ducati kian kacau.

"Seperti di Silverstone, kami memiliki banyak masalah dengan temperatur ban, dan ini membuat persoalan kami bertambah besar," ujarnya.

Pada latihan hari pertama yang berlangsung saat sirkuit basah, performa Rossi cukup menjanjikan. Setelah berada di urutan kedua pada latihan pertama, dia kembali berada di posisi lima besar pada latihan kedua. Meski demikian, Rossi tak mau hanya mengandalkan balapan dalam kondisi lintasan basah.

"Sekarang kami harus bekerja untuk meningkatkan performa dan berada di posisi yang lebih baik saat balapan," ucap pebalap berusia 33 tahun ini.

"Kemarin dalam situasi basah, kami tidak terlalu buruk. Sesuai ramalan, cuaca besok pun buruk. Namun, kami harus menunggu bagaimana kondisinya, dan setelah itu kami akan membuat keputusan."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com