Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trianingsih Batal Tampil di Kejurnas

Kompas.com - 18/06/2011, 19:57 WIB

SEMARANG, Kompas.com - Pelari nasional asal Jawa Tengah, Trianingsih, batal turun pada kejuaraan nasional atletik senior di Jakarta, 29 Juni hingga 4 Juli 2011, yang juga sebagai ajang kualifikasi PON XVIII. Sekum Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jateng, Husein Efendi di Semarang, mengatakan pada saat yang bersamaan Trianingsih tampil pada perlombaan atletik di Jepang.

Menurut dia, peraih dua medali emas SEA Games XXV/2009 Laos tersebut berangkat ke Jepang, 29 Juni 2011.

"Perlombaan atletik di Jepang sekitar 5 Juli mendatang dan yang bersangkutan juga perlu adaptasi dengan kondisi di Jepang," katanya.

Ketika ditanya soal keikutsertaan Trianingsih di babak kualifikasi mengingat sampai kini yang bersangkutan belum mengantongi tiket ke PON XVIII/2012 Riau, dia mengatakan, dirinya sudah melaporkan hal itu kepada induk organisasi olahraga atletik di Tanah Air soal itu.

"Kami sudah melaporkan hal itu kepada Sekjen PB PASI dan beliau menyatakan tidak masalah karena untuk mendapatkan tiket ke PON bisa didapat saat tampil di Jepang," katanya.

Menurut Husein, yang juga pelatih klub atletik Pandanaran Semarang tersebut, PB PASI tetap mengakui babak lomba atletik di Jepang tersebut juga dianggap sebagai ajang kualifikasi.

"Event di Jepang itu diakui PB PASI sehingga bisa dijadikan sebagai ajang kualifikasi PON meskipun yang bersangkutan tidak ikut kejurnas atletik di Jakarta mendatang," katanya.

Pada lomba atletik di Jepang nanti, menurut dia, adik mantan pelari nasional, Ruwiyati, bakal turun pada nomor spesialisasinya, yaitu lari 5.000 dan 10.000 meter. Ia mengatakan, dengan batalnya Trianingsih tersebut, Jateng akhirnya mengirimkan 44 atlet yang terdiri dari 27 atlet putra dan 17 atlet putri.

Ke-27 atlet putra adalah Suryo Agung Wibowo, Levanda, M Mujiyanto, Agus Prayogo, Noce Matital, Ari Swandana, Sutrisno, Isvir Septira, Trimanto, Sukarno, Haryanto, Nur Solikhin, Triman M, Oky Setyo, Sobikhin, Rusmanto, Yuarisdianto, Krisna Wahyu, Bonadan, Sutrisno P, Sutrisno. Kemudian Lukas Adi, Yosep Roni, Sigit Rohadi, Yoni Heri, dan Khamid Shoim.

Pada kelompok putri ada Unik Setyorini, Herni Astuti, Dwi Ratnawati, Darminah, Dian Kartika, Reza Wijayanti, Erni Ulatningsih, Titi Janiati, Novita, Veronica Ayu, Septiana Dita, Yuni Eka, Renika Niken, Lidia Novina, Siti Khotijah, Larisa Parama, dan Hermahayu.

Sampai kini Jateng sudah meloloskan 19 atlet pada pesta olahraga multievent empat tahunan di Riau mendatang melalui kejuaraan atletik Jatim Open dan kejurnas atletik junior di Jakarta beberapa waktu lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com