SEMARANG, Kompas.com - Pelari nasional asal Jawa Tengah, Trianingsih, batal turun pada kejuaraan nasional atletik senior di Jakarta, 29 Juni hingga 4 Juli 2011, yang juga sebagai ajang kualifikasi PON XVIII. Sekum Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jateng, Husein Efendi di Semarang, mengatakan pada saat yang bersamaan Trianingsih tampil pada perlombaan atletik di Jepang.
Menurut dia, peraih dua medali emas SEA Games XXV/2009 Laos tersebut berangkat ke Jepang, 29 Juni 2011.
"Perlombaan atletik di Jepang sekitar 5 Juli mendatang dan yang bersangkutan juga perlu adaptasi dengan kondisi di Jepang," katanya.
Ketika ditanya soal keikutsertaan Trianingsih di babak kualifikasi mengingat sampai kini yang bersangkutan belum mengantongi tiket ke PON XVIII/2012 Riau, dia mengatakan, dirinya sudah melaporkan hal itu kepada induk organisasi olahraga atletik di Tanah Air soal itu.
"Kami sudah melaporkan hal itu kepada Sekjen PB PASI dan beliau menyatakan tidak masalah karena untuk mendapatkan tiket ke PON bisa didapat saat tampil di Jepang," katanya.
Menurut Husein, yang juga pelatih klub atletik Pandanaran Semarang tersebut, PB PASI tetap mengakui babak lomba atletik di Jepang tersebut juga dianggap sebagai ajang kualifikasi.
"Event di Jepang itu diakui PB PASI sehingga bisa dijadikan sebagai ajang kualifikasi PON meskipun yang bersangkutan tidak ikut kejurnas atletik di Jakarta mendatang," katanya.
Pada lomba atletik di Jepang nanti, menurut dia, adik mantan pelari nasional, Ruwiyati, bakal turun pada nomor spesialisasinya, yaitu lari 5.000 dan 10.000 meter. Ia mengatakan, dengan batalnya Trianingsih tersebut, Jateng akhirnya mengirimkan 44 atlet yang terdiri dari 27 atlet putra dan 17 atlet putri.
Ke-27 atlet putra adalah Suryo Agung Wibowo, Levanda, M Mujiyanto, Agus Prayogo, Noce Matital, Ari Swandana, Sutrisno, Isvir Septira, Trimanto, Sukarno, Haryanto, Nur Solikhin, Triman M, Oky Setyo, Sobikhin, Rusmanto, Yuarisdianto, Krisna Wahyu, Bonadan, Sutrisno P, Sutrisno. Kemudian Lukas Adi, Yosep Roni, Sigit Rohadi, Yoni Heri, dan Khamid Shoim.
Pada kelompok putri ada Unik Setyorini, Herni Astuti, Dwi Ratnawati, Darminah, Dian Kartika, Reza Wijayanti, Erni Ulatningsih, Titi Janiati, Novita, Veronica Ayu, Septiana Dita, Yuni Eka, Renika Niken, Lidia Novina, Siti Khotijah, Larisa Parama, dan Hermahayu.
Sampai kini Jateng sudah meloloskan 19 atlet pada pesta olahraga multievent empat tahunan di Riau mendatang melalui kejuaraan atletik Jatim Open dan kejurnas atletik junior di Jakarta beberapa waktu lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.