Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contador Tetap Membalap di Tour

Kompas.com - 16/06/2011, 03:29 WIB

Jenewa, Selasa - Presiden Komite Olimpiade Internasional Jacques Rogge memastikan pebalap Alberto Contador tetap boleh turun membalap di Tour de France. Hasil tes doping Contador masih dipertanyakan karena Pengadilan Arbitrase Olahraga belum memutuskan kasus doping pebalap asal Spanyol tersebut.

Alberto Contador adalah juara tiga kali lomba balap sepeda Tour de France atau yang biasa disingkat dengan Tour pada 2007, 2009, dan 2010. Kepastian dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) itu membuat Contador dapat tampil di Tour de France, 2-24 Juli 2011.

Contador tetap akan membalap karena Badan Anti-Doping Dunia (WADA) dan Persatuan Balap Sepeda Internasional (UCI) menyetujui permintaan pengacara Contador untuk menunda persidangan di pengadilan tertinggi olahraga itu.

”Pengacara Contador berpikir mereka butuh waktu lebih dan selama WADA dan UCI menyetujuinya. Saya kira tidak masalah Contador membalap,” ujar Rogge, Selasa (14/6).

Karena permintaan itu, Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) menjadwal ulang persidangan atas kasus Contador pada 1-3 Agustus 2011. Sebelumnya sidang dan pengambilan keputusan atas kasus Contador digelar pada Juni 2011 ini.

Rogge mengetahui penundaan persidangan memunculkan ketidakpastian mengenai hasil selama balapan berlangsung. ”Saya setuju penundaan ini akan memunculkan tanda tanya mengenai validitas hasil hingga keputusan diambil. Namun, ada praduga tak bersalah,” ujar pemimpin IOC itu.

WADA dan UCI mengajukan banding ke CAS setelah Federasi Balap Sepeda Spanyol mengata- kan, Contador tidak sengaja mengonsumsi clenbuterol kala memenangi Tour 2010. Pengadilan Spanyol menerima penjelasan Contador, sejumlah kecil obat yang ditemukan di urinenya itu berasal dari daging steak yang terkontaminasi clenbuterol yang dia santap saat istirahat.

”Hal itu terlalu teknis, masalah ilmiah yang sulit,” ujar Rogge.

Kehadiran Contador di Tour membuat dia menjadi pebalap favorit di Tour 2011. Contador bergabung bersama tim Saxo Bank-Sungard dan menjuarai Giro d’Italia, Mei 2011. Contador juga memenangi beberapa etape, salah satunya etape tanjakan yang berakhir di Gunung Etna.

Jika panel CAS mendapati Contador bersalah atas kasus doping tersebut, pebalap berusia 28 tahun itu menghadapi larangan membalap selama dua tahun.

Selain itu, semua perolehan juara atau kemenangannya di balapan sepeda yang dia ikuti terhitung mulai Juli 2010, termasuk gelar juara di Tour de France 2010, ditarik kembali.

Di bawah pengawasan IOC pula, Contador terancam tidak akan dapat turun berlomba di Olimpiade London 2012. Padahal, di Olimpiade Beijing 2008, Contador ada di peringkat empat untuk nomor time trial. Akan tetapi, Contador gagal finis di nomor jalan raya atau road race. (AP/HLN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com