SEMARANG, Kompas.com - Pelari nasional asal Jawa Tengah, Agus Prayogo, bakal tampil pada Army Olympiade di Brasil, Juli 2011. Ini menjadi bagian dari persiapan menghadapi SEA Games XXVI di Jakarta dan Sumatera Selatan, November mendatang.
"Pada 'Army Olympiade' di Brasil tersebut, saya akan turun pada dua nomor spesialisasi saya, yaitu 5.000 dan 10.000 meter," kata peraih medali emas SEA Games 2009 Laos ketika dihubungi dari Semarang, Rabu (15/6/11).
Menurut dia, pada event di Brasil mendatang dirinya akan berusaha sekuat tenaga untuk meraih medali. "Saya memasang target meraih medali sehingga harus masuk tiga besar pada dua nomor yang saya ikuti tersebut," katanya.
Tetapi, lanjut dia, sebelum turun di Brasil, dirinya bakal tampil pada kejuaraan nasional (kejurnas) atletik senior di Jakarta, 29 Juni hingga 4 Juli 2011, untuk mendapatkan tiket tampil pada PON XVIII/2012 Riau.
"Saya belum mengantongi tiket ke PON karena saat kejuaraan atletik Jatim Open yang juga ajang kualifikasi PON, saya sedang mengikuti kejuaraan atletik di Korea. Makanya, saya harus turun di kejurnas Jakarta mendatang," katanya.
Pada SEA Games 2011, Agus mengincar dua medali emas dari nomor 5.000 dan 10.000 meter, mengingat saat di Laos 2009 hanya turun pada satu nomor (10.000 meter).
"Saya ingin mempertahankan emas dari nomor 10.000 meter dan mengincar emas di nomor 5.000 meter," kata Agus, yang tercatat sebagai prajurit TNI AD dan bertugas di Secapa Bandung, Jabar.
Pada SEA Games 2009 Laos, Agus masuk garis finis di urutan pertama dengan catatan waktu 29 menit 50 detik.
Soal pesaing beratnya pada SEA Games mendatang, dia mengatakan, kalau untuk lari 10.000 meter tampaknya belum ada tetapi dirinya tidak mau meremehkan pelari dari negara lainnya. Kalau untuk lari 5.000 meter, menurut dia, kebetulan di Laos tidak turun tetapi berdasarkan catatan waktu yang dicapai saat tampil pada Asian Games XVI di Guangzhou, China, 2010, ternyata waktunya masih jauh dari peraih medali emas.
Menurut dia, saat tampil pada Asian Games 2010 untuk nomor lari 5.000 meter catatan waktunya adalah 14 menit 04 detik, sedangkan peraih emas SEA Games 2009 yaitu pelari Myanmar catatan waktunya 14 menit 35 detik.
"Saya berharap bisa meraih emas dari nomor ini dan tetap mewaspadai pelari Myanmar karena tampaknya yang bersangkutan adalah atlet naturalisasi," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.