ROSMALES, Kompas.com - Persiapan juara AS dan Australia Terbuka, Kim Clijsters, menuju grand slam lapangan rumput Wimbledon, agak berantakan. Petenis Belgia tersebut mengalami gangguan pergelangan kaki.
Petenis berusia 27 tahun itu tampak cedera pergelangan kaki saat mengalami kekalahan mengejutkan 6-7 (7/5), 3-6 dari petenis kualifikasi asal Italia Romina Oprandi pada putaran kedua turnamen WTA di Rosmales, Selasa (14/6/11). Ini tentu saja bisa mengganggu peluangnya di Wimbledon, yang akan dimulai pekan depan.
Clijsters mengalami musim yang buruk sejak memenangi Australia Terbuka. Dia lebih dulu cedera bahu, kemudian pergelangan kaki, yang membatasi persiapannya menuju Perancis Terbuka--yang terlihat ketika ia tersingkir pada putaran kedua, kalah oleh petenis peringkat 114 dunia Arantxa Rus.
Clijsters mengatakan ia akan menjalani pemeriksaan pada pergelangan kaki kanannya, yang sebenarnya cedera dalam kecelakaan aneh ketika menari dalam pernikahaan sepupunya awal tahun ini.
"Saya akan mengalami pemeriksaan lebih banyak lagi malam ini atau besok pagi dan kemudian saya baru bisa memberi jawaban spesifik mengenai situasi pergelangan kaki saya," kata Clijsters, yang belum pernah memenangi Wimbledon. Penampilan terbaiknya adalah dua kali menjadi semifinalis.
"Saya merasa, saya memukul bola dengan sangat baik dalam latihan. Saya bergerak dengan baik. Saya tidak terlalu cemas.
"Ini membuat frustrasi karena sesuatu seperti ini harus terjadi pada pergelangan kaki saya, dan ini seperti menempatkan saya kembali ke beberapa pekan lalu. Tetapi itulah yang kadang-kadang harus dihadapi atlet."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.