Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Super Sic" Merasa Terpukul dan Hancur

Kompas.com - 13/06/2011, 16:39 WIB

SILVERSTONE, Kompas.com - Pebalap Gresini Honda, Marco Simoncelli, merasa terpukul dengan kegagalannya di GP Inggris, Minggu (12/6/11). Dalam balapan basah di Sirkuit Silverstone tersebut, dia punya peluang naik podium, tetapi kembali mengalami nasib sial karena jatuh dan gagal lanjutkan balapan.

"Saya benar-benar putus asa karena sepertinya setiap minggu kami berada di baris depan untuk siap meraih hasil bagus sebuah balapan, tetapi sesuatu terjadi yang menggagalkan saya," ujar pebalap berusia 25 tahun ini.

"Saya memiliki sebuah momen di tikungan itu, sehingga saya berusaha untuk lebih hati-hati. Tetapi bagian depan tertutup dan saya tergelincir, sehingga sekali lagi harus mengucapkan selamat tinggal podium. Saya hancur!

"Saya pulang dengan kepala tertunduk lesu, tetapi besok saya harus mulai melihat ke depan untuk Assen, dengan harapan bahwa semua yang buruk segera berlalu."

Sementara itu, bos tim Gresini Honda, Fausto Gresini, kembali meminta pebalap Simoncelli untuk memulai mengumpulkan poin maksimal di arena MotoGP 2011. Itu dikatakannya setelah "Super Sic" mengalami kecelakaan itu, meskipun sebenarnya punya potensi besar naik podium.

Sebenarnya, performa Simoncelli sejak awal musim ini sangat menjanjikan karena dia bisa bersaing ketat untuk memperebutkan kemenangan. Akan tetapi, si jabrik asal Italia tersebut belum mampu mewujudkan impian untuk pertama kali naik podium di MotoGP, karena kerab tertimpa nasib sial.

Peluang naik podium itu juga kembali tercipta di GP Inggris, ketika dia bertarung ketat dengan pebalap Repsol Honda, Andrea Dovizioso, dalam memperebutkan posisi nomor dua. Sayang, mantan juara dunia kelas 250cc ini tergelincir dan jatuh, sehingga gagal melanjutkan lomba.

Gresini menolak untuk memberikan kritikan kepada Simoncelli, tetapi dia mengatakan bahwa tim perlu melihat bagaimana kecepatannya dan menerjemahkannya ke dalam hasil yang bagus.

"Kami harus tetap tenang dan menyusun kekuatan karena sasaran kami hari ini masih berada dalam jangkauan," ujar Gresini.

"Kami tidak boleh membuang banyak poin lagi sekarang dan meskipun kami semua tahu bahwa kami memiliki seorang pebalap hebat di tim, kami membutuhkan beberapa hasil yang membuat moral semua orang terangkat dan percaya diri."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho

    Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho

    Liga Inggris
    STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

    STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

    Timnas Indonesia
    Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

    Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

    Liga Inggris
    Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

    Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

    Liga Indonesia
    Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

    Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

    Timnas Indonesia
    Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

    Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

    Liga Inggris
    Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

    Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

    Liga Lain
    Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

    Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

    Badminton
    Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

    Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

    Badminton
    Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

    Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

    Badminton
    Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

    Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

    Liga Inggris
    Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

    Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

    Timnas Indonesia
    Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

    Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

    Badminton
    Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

    Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

    Timnas Indonesia
    Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

    Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com